UNGARANNEWS.COM. BANDUNGAN- Kebakaran hutan terjadi di wilayah hutan obyek wisata Candi Gedongsongo, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jumat (28/9) sekitar pukul 11.15. Lokasinya di dekat candi 4 wisata Candi Gedongsongo, hingga mengganggu wisatawan karena asap yang ditimbulkan menyelimuti area candi.
Upaya untuk memudahkan proses pemadaman, Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang terpaksa menutup sementara obyek wisata tersebut untuk umum. Penutupan dilakukan mulai sekitar pukul 12.00 setelah kobaran api mulai makin membesar.
“Penutupan sementara kami lakukan untuk memudahkan proses pemadaman sekaligus untuk keamanan pengunjung. Penutupan berlaku sampai kebakaran dinyatakan padam dan aman untuk wisatawan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Dewi Pramuningsih kepada wartawan, Jumat (28/9).
Berdasarkan penuturan Rakmo (47) warga Desa Candi, kebakaran diketahui setelah asap terlihat mengepul dari sela-sela pepohonan. Dilihat semakin membesar sehingga warga dibantu pedagang setempat bergotong-royong untuk melokalisir dan memadamkan api.
“Lokasi kejadian kebakaran berada di Candi Purwaka dan dekat kawah air panas. Sekitar pukul 14.00 api sudah mulai padam dan lokasi semakin banyak petugas dan warga yang melakukan pemadaman,” ujarnya.
Kepala Pelaksana Harian (Plh) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, Heru Subroto mengatakan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 13.30 siang kemarin. Diperkirakan area yang terbakar seluas 2 hektar.
Disebutkan, dugaan sementara kebakaran disebabkan kelalaian manusia, yakni diduga ada yang membuang puntung rokok yang masih menyala di atas rumput kering di sekitar candi.
“Kebakaran tersebut berhasil dipadamkan secara manual oleh masyarakat sekitar dan relawan gabungan. Dalam kejadian ini tidak terdapat kerugian material atau nonmaterial. Kebakaran berhasil kami tangani,” tandasnya. (amu/01)