UNGARANNEWS.COM. PABELAN- Upaya menciptakan petani muda yang potensial, pemerintah desa Kadirejo Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang mengadakan Seminar dan Diskusi “Strategi Peningkatan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Pertanian-Peternakan” di balai desa setempat, Kamis (7/3/2019).
Kepala Desa Kadirejo Riyadi mengatakan tujuan diadakan seminar dan diskusi untuk memberikan pengetahuan kepada generasi milenial di Desa Kadirejo dan Kecamatan Pabelan, untuk mengetahui lebih jauh tata cara pengolahan pertanian maupun peternakan yang produktif.
“Melalui kegiatan ini kita berharap akan muncul petani muda yang potensial, tidak hanya handal dalam pengelolaan lahan namun juga menghasilkan produksi yang maksimal dan berkualitas,” ujarnya kepada UNGARANNEWS di sela sela acara.
Harapan Riyadi melalui kegiatan tidak hanya pengetahuan pertanian dan peternakan yang dapat diserap, namun sekaligus mengenalkan dengan birokrat Pemkab Semarang untuk memberikan motivasi kepada para kawula muda yang hadir.
Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Pangan Kabupaten Semarang, Wigati Sunu mengatakan perlu ada perhatian dalam pengelolaan pertanian mulai dari awal bercocok tanam hingga memetik hasil panen.
“Perlu diperhatikan pemilihan bibit yang unggul dan cocok dikembangkan di desa setempat. Saat ini banyak sekali bibit tidak berlebel beredar di pasaran. Pemilihan bibit sangat penting dan harus mengetahui legalitasnya. Pemilihan bibit sangat berpengaruh terhadap hasil yang akan dicapai petani,” ungkap Sunu saat memberikan materi di hadapan ratusan anak muda dan petani yang hadir.
Hadir dalam kegiatan ini selain Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Pangan juga drh Endah Rukmi Yulianti selaku Kasi Pakan Ternak Bid Budidaya Disnakeswan Jateng, Guru Besar IPB Bogor Prof Lucky Abdullah, dan Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Nugroho Teguh S. (abi/tm)