UNGARANNEWS.COM. GETASAN- Diduga tidak kuat menahan syahwatnya saat menolong wanita yang bepergian sendirian, seorang pelajar SMA nekat hendak memperkosa wanita tersebut.

Beruntung korban yang melakukan perlawanan berteriak minta tolong hingga membuat pelaku panik dan berusaha kabur.

Aksi bejat itu dilakukan YK (18) pelajar salah satu sekolahan swasta di Salatiga. Tersangka ditangkap warga setelah berupaya memperkosa PR (30) warga Kecamatan Getasan.

Aksi brutal itu dilakukan di tempat sepi di sebuah kebun sayur masuk Dusun Gedad, Desa Wates, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, siang kemarin. Tersangka yang merupakan warga asal Papua itu, saat ini masih ditahan dan diperiksa guna penyelidikan lebih lanjut di Polres Semarang.

Kapolsek Getasan AKP Masrurun ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan tersangka setelah berhasil diamankan langsung dibawa ke Polres Semarang. Disebutkan, tersangka meski asal Papua namun tinggal di Salatiga bersama keluarganya.

“Pelaku ditangkap warga dan diamankan anggota Polsek Getasan. Pelaku sempat hendak kabur saat teriakan korban didengar warga,” jelas AKP Masrurun.

Kapolres Semarang AKBP Adi Sumirat melalui Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Budi Supraptono membenarkan kejadian tersebut.

Kronologi percobaan pemerkosaan yang disertai dengan kekerasan tersebut bermula saat korban sedang bepergian sendirian dengan berjalan kaki.

Tiba di depan Makam Dusun Gedad Desa Wates Kecamatan Getasan, korban dihampiri oleh pelaku dengan mengendarai motor Honda Spacy Nopol H 3725 YB.

Awalnya, korban yang menanyakan arah tujuan pelaku. Karena sama-sama mau ke Dusun Gedad pelaku bermaksud menolong korban dengan memboncengnya.

Namun, di perjalanan tiba-tiba pelaku menghentikan laju motornya dan menyeret korban masuk ke kebun sayur yang berada sekitar 50 meter dari jalan desa.

“Pelaku kemudian memaksa agar korban melayani keinginannya (berhubungan badan). Korban menolak namun dipaksa dengan kekerasan, celana panjang korban dilepas secara paksa, dannmulutnya dibungkam agar tidak berteriak,” ujar Iptu Budi.

Spontan korban berontak dan berteriak minta tolong sekeras-kerasnya hingga terdengar warga sekitar. Pelaku yang ketakutan sempat melarikan diri, tapi akhirnya berhasil ditangkap warga.

Dalam kejadian ini petugas mengamankan barang bukti satu sepeda motor milik pelaku  Honda Spacy Nopol H 3725 YB dan satu buah helm warna hitam serta dua celana panjang korban dan pelaku, dan celana dalam pelaku. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here