Pendukung Jokowi-Ma’ruf ramai-ramai cukur gundul di Panti Marhaen Semarang, Rabu (17/4/2019). FOTO:ANT/IST

UNGARANNEWS.COM. SEMARANG- Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf Amin Provinsi Jawa Tengah mengklaim jagoannya menang telak di Jawa Tengah. Klaim ini didasari oleh hasil hitung cepat atau quick count yang dilangsungkan oleh sejumlah lembaga dan internal partai.

Ketua TKD Jateng, Bambang Wuryanto menyebut, hitung cepat yang disiarkan di televisi adalah hasil pengamatan sejumlah lembaga yang kredibel. Sudah diaudit dan diakui oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Menurut Bambang ‘Pacul’ –panggilan akrabnya— kemenangan itu sudah mulai ambang sejak melihat hasil survei internal terakhir hari Sabtu (13/4) lalu, diperoleh angka Jokowi bisa unggul 73 hingga 75 persen di Jawa Tengah.

“Saya bilang di hari Sabtu kalau 3 hari tidak ada goncangan, angka di antara 73,6 persen sampai 75,6 persen. Kalau bisa tembus 76 persen ini luar biasa,” kata Bambang di kantor DPD PDIP Jateng, di Panti Marhaen Semarang, Rabu (17/4/2019).

Bambang yakin kemenangan Jokowi bisa di semua daerah di Jawa Tengah dan tinggal tergantung kemenangannya masuk kategori menang biasa atau menang spektakuler.

“100 persen menang, tergantung menang biasa atau spektakuler. Menang biasa itu sama dengan 2014, kalau lebih dari itu ya spektakuler. Dulu 66,65 persen,” jelasnya.

“Peroleh suara Jokowi menang 100 persen di 35 kabupaten/kota seluruh Jateng,” katanya kepada para jurnalis di kantor DPD PDIP, Panti Marhaen,  Semarang, Rabu (17/4) sore.

Lebih lanjut, Bambang mengatakan, peroleh suara Jokowi paling besar di wilayah Surakarta, seperti Solo, Boyolali, Karanganyar, serta Grobogan, yang lebih dari 76%.

Namun ada beberapa daerah yang besaran angka kemenangannya tidak berselisih banyak dari perolehan suara Prabowo-Sandi, yaitu di Kabupaten dan Kota Tegal.

Namun Bambang tidak menepis ada daerah yang jadi perhatian berdasarkan survei internal yaitu di Kabupaten dan Kota Tegal. Meski demikian menurut Bambang di dua daerah itu Jokowi tetap menang namun selisihnya tidak banyak.

“Lemah di Kabupaten Tegal dan Kota Tegal. Survei 3 hari lalu di Kabupaten 57,9 persen, di kota 60 persen,” jelasnya.

Secara keseluruhan, lanjut Bambang, total peroleh suara Jokowi di Jateng sebesar 76 persen, meningkatkan dibandingkan atas perolehan suara pada pilpres 2014  yang sebesar 66,5 persen.

Bendahara PDIP Jateng, Agustina Wilujeng, menambahkan bahwa kemenangan Jokowi berkat dukungan semua kader, relawan, dan simpatisan dari koalisi partai pendukung.

“Merasa bersyukur kerja keras selama ini memperoleh hasil terbaik,” ujar caleg DPR RI ini.

Menandai rasa syukur atas kemenangan Jokowi disambut oleh para relawan di PDIP dengan menggelar cukur gundur bersama di depan kantor DPD PDIP Jateng. (ist/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here