
UNGARANNEWS.COM. SETDA- Transparansi dalam penempatan para pejabat terutama yang menduduki jabatan eselon terus ditekankan Pemkab Semarang. Hal itu dilaksanakan sebagai wujud komitmen untuk melaksanakan praktik pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
Hal itu ditegaskan Bupati Semarang H Mundjirin usai menjadi inspektur upacara Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) tahun 2019 tingkat Kabupaten Semarang di halaman gedung Setda Kabupaten Semarang di Ungaran, kemarin.
Menurut Bupati, para pendiri bangsa telah memberikan contoh bagaimana menjalankan pemerintahan tanpa pamrih. Mereka tidak menggunakan kekuasaannya untuk memperkaya diri dan menumpuk kekayaan.
Mengutip pidato arahan dari Gubernur Jawa Tengah, Bupati menyebut banyak banyak contoh kesederhanaan dari founding father kita yakni Bung Karno dan Bung Hatta saat menjadi pemimpin bangsa.
“Saya juga baru tahu Pak Presiden saat itu sampai meminjam uang kepada ajudannya karena kesederhaannya,” tegasnya.
Sikap sepi ing pamrih rame ing gawe seperti itulah, lanjut Bupati, yang terus digalakkan di Kabupaten Semarang.
Ia akan terus mengingatkan kepada para pejabat agar tidak korupsi, tidak menerima gratifikasi dari hasil kerjanya, dan bekerja tanpa berharap lain kecuali dari gaji dan tunjangan yang didapat. (abi/tm)