UNGARANNEWS.COM. RUMAH DINAS- Wakil Bupati Semarang H Ngesti Nugraha meminta para mahasiswa harus mampu menerapkan ilmu pengetahuan yang diterimanya di bangku kuliah di kehidupan nyata dalam masyarakat. Diantaranya, membantu warga desa untuk mengurai masalah yang dihadapi.
Pernyataan demikian disampaikan Ngesti saat melepas sebanyak 371 mahasiswa Undip Semarang dari berbagai Fakultas akan melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di enam kecamatan di Kabupaten Semarang. Acara penerimaan sekaligus pelepasan para mahasiswa tersebut dilaksanakan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang di Jalan A Yani Ungaran, Jumat (3/1/2020) siang.
“Kami juga berharap mahasiswa dapat mengembangkan potensi diri maupun potensi di desa agar dapat berkembang dan warganya semakin sejahtera,” katanya.
Ditegaskan, desa lokasi KKN merupakan ajang pembelajaran sekaligus adaptasi bagi mahasiswa untuk menjalani kehidupan nyata. Mereka diimbau berkiprah membangun pemdes dan warga untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.
Dingatkan pula bahwa saat ini Pemkab Semarang sedang melakukan pendataan warga kurang mampu. Mahasiswa KKN diminta untuk ikut serta membantu penyelesaian pendataan itu. Tujuannya agar diperoleh data warga kurang mampu yang valid.
Direktur Pengembangan Pembelajaran dan Kerja sama Akademik Undip Semarang Prof Sutejo Kuwat Widodo, dalam kesempatan ini, menjelaskan para mahasiswa akan ditempatkan di enam kecamatan.Yakni kecamatan Jambu, Getasan, Sumowono, Banyubiru, Suruh dan Bringin.
“Mahasiswa diharapkan dapat membantu pelaksanaan pembangunan desa. Titik beratnya pada pemberian inspirasi dan motivasi kepada generasi muda. Sebelumnya mahasiswa sudah dibekali kemampuan untuk membantu mengembangkan produk ekonomi unggulan sesuai karakteristik wilayah masing-masing,” tambahnya. (abi/tm)
