Keluarga berdoa di pusara Bob Hasan di komplek makam Pahlawan Nasional Gatot Subroto di Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Rabu (1/4/2020) siang. FOTO:ABI/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN TIMUR- Pemakaman almarhum Bob Hasan dilakukan lebih cepat dari jadwal semula. Sekitar pukul 11.15 jenazah sudah tiba di tempat peristirahatan terakhirnya di komplek makam Pahlawan Nasional Gatot Subroto, Sidomulyo, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Rabu (1/4/2020).

Prosesi pemakaman berlangsung tertutup hanya anggota keluarga dan pejabat tinggi TNI diperbolehkan masuk. Selebihnya, petakziah dari kalangan kerabat dan relasi hanya diperbolehkan menyaksikan dari luar pagar.

Tampak anggota berseragam TNI dari Kodim Salatiga berjaga di pintu gerbang menyeleksi setiap anggota keluarga yang masuk. Pemakaman dipimpin langsung oleh Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi.

Dari pantauan prosesi berjalan khidmat. Suasana cuaca yang mendung menyejukkan para pelayat yang berdatangan. Saat jenazah pria bernama Mohamad Hasan Gatot Soebroto ini diturunkan dalam liang lahat, terdengar tembakan salvo mengiringi peti jenazah almarhum yang semasa hidupnya menjadi Ketua Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) era Presiden Soerharto ini.

“Sosok almarhum Bob Hasan semasa hidup banyak berjasa kepada bangsa. Jujur saya baru tahu tadi pihak keluarga sampaikan beliau pernah mendapat perintah dari bapak Ahmad Yani (Pahlawan Revolusi, red) untuk mencari tempat cikap bakal Kodam IV Diponegoro,” ujar Pangdam Mayjen Mochmmad Effendi seusai pemakaman.

Sosok Bob Hasan selain dikenal sebagai pengusaha, lanjut Pangdam, almarhum memiliki peran besar terhadap kemajuan olahraga di tanah air. Beliau juga punya kepedulian besar terhadap masyarakat dengan sering melakukan kegiatan sosial.

“Semasa hidup almarhum pernah menjabat menteri Perindag, beliau pernah mendapatkan penghargaan Bintang Mahkota sehingga layak dimakamkan dengan upacara militer,” jelasnya.

Ditambahkan, almarhum dimakamkan bersama dalam satu kompleks dengan orang tua asuhnya Pahlawan Nasional Jenderal Gatot Subroto, sebagai penghargaan atas jasa dan dedikasi tinggi almarhum terhadap bangsa Indonesia sebagaimana diamanahkan bapak angkatnya tersebut. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here