Petugas memeriksa suhu peserta tes sebelum memasuki ruangan. FOTO:HMS/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN BARAT- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Semarang mengatakan sebanyak 1.352 orang peseta CPNS Formasi 2019 yang lulus Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berhak mengikuti tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang akan dilaksanakan pertengahan bulan September mendatang.

BKD merencanakan pelaksanaan tes SKB selama tiga hari di Hotel UTC Semarang. Dari Jumlah itu, sebanyak 42 peserta memilih lokasi tes yang dekat dengan domisilinya. Yakni UPT I Aceh, Yogyakarta, Medan, Kalimantan dan UPT BKN Semarang di Bergas.

Kepala BKD Partono menjelaskan saat ini rencana jadwal pelaksanaan SKB itu sudah dilaporkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Jadwal yang ditentukan oleh BKN pada September sampai Oktober 2020. Kepastian waktunya disesuaikan kesiapan daerah masing-masing asal tidak melebihi jadwal yang ditentukan BKN,” katanya di Ungaran, kemarin.

Pelaksanaan tes SKB itu nantinya tetap akan menerapkan protokol kesehatan dan memperoleh rekomendasi dari gugus tugas penanganan Covid-19 Kota Semarang. “Kami imbau peserta untuk memantau informasi dan perkembangan lewat laman https://bkd.semarangkab.go.id/.

Sementara itu tes SKD untuk seleksi calon praja IPDN digelar di UPT BKN Semarang di Bergas Kabupaten Semarang.

Koordinator pelaksanaan tes, Arif Fahmi melalui salah satu anggota panitia dari BKD Provinsi Jawa Tengah, Hari Purnomo menjelaskan ada 1,505 peserta yang mengikuti tes SKD tersebut.

“Tes sudah dilaksanakan sejak 8 Agustus lalu dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test). Setiap hari ada tiga sesi tes masing-masing diikuti lima puluh peserta,” jelasnya.

Sedangkan materi tes meliputi intelegensia umum, wawasan kebangsaan dan kepribadian.

Sementara itu, koordinator fasilitasi CAT UPT BKN Semarang, Wahyu Wulandari menjelaskan pelaksanaan tes tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Seluruh peserta diukur suhu badan dan harus dibawah 37,3 derajad Celsius. Setiap selesai satu sesi tes, dilakukan penyemprotan disinfektan. Jaga jarak antar peserta saat mengerjakan tes juga kami terapkan,” terangnya. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here