Direktur RSUD Ambarawa dr Chairul Anam (kiri) bersama staf menerima bantuan APD dari DPC PDIP Kabupaten Semarang. FOTO:UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. AMBARAWA- Tingkat penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Semarang masih tinggi menggugah kepedulian DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang terhadap keselamatan tenaga kesehatan di rumah sakit.

Hal itu diwujudkan dengan kembali memberikan bantuan alat pengaman diri (APD) untuk tenaga kesehatan yang bertugas di RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa.

Ahmad Fahrudin Gojes perwakilan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang mengatakan APD yang disumbangkan adalah baju hazmat, faceshield, masker, dan hand sanitizer.

“Bantuan ini bertujuan untuk memotivasi tenaga kesehatan bahwa mereka adalah para pejuang di tengah pandemi ini,” jelasnya, kemarin.

Gojes mengungkapkan saat ini tingkat penyebaran Covid-19 masih terhitung tinggi, sehingga tenaga kesehatan membutuhkan dukungan dari semua pihak.

“Tenaga kesehatan ini tak kenal lelah merawat saudara kita menjalani isolasi dan membutuhkan perawatan. Jadi kami berharap agar semua masyarakat mematuhi protokol kesehatan untuk meringankan beban tenaga kesehatan,” paparnya.

Direktur RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo Chairul Anam menyampaikan terima kasih atas bantuan APD dari DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang.

“Ini adalah bantuan yang kedua kalinya. Terus terang, adanya bantuan-bantuan dari berbagai pihak ini menunjukkan kepedulian masyarakat kepada para tenaga kesehatan,” jelasnya.

Dia mengatakan bahwa kebutuhan APD untuk tenaga kesehatan sangat banyak, sehingga kalau RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo.

“Yang membutuhkan APD itu ada dokter, perawat, dan radiografer. Dengan adanya bantuan ini maka tenaga kesehatan akan terlindungi,” jelasnya. Baca Juga: Jenazah Kasus Covid-19 RSU Bina Kasih Pemulasaran di RSUD Ambarawa, dr Choirul Anam: Almarhumah Bukan Pasien Kami

Chairul mengatakan jumlah bed khusus untuk pasien Covid-19 ada 39. Dari jumlah tersebut, saat ini terpakai 35 bed. Sedangkan hingga Jumat (6/11/2020) pukul 15.00 jumlah warga positif Covid-19 sebanyak 1.605 orang, sebanyak 50 orang dirawat dan 250 orang menjalani isolasi.

“Saya berharap semua pasien yang menjalani perawatan hasil tesnya negatif sehingga bisa segera berkumpul dengan keluarga,” ungkap dr Chairul. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here