Rapat Pleno hasil perolehan suara per TPS dalam Pilkades Desa Keji, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang di Balai Desa setempat, Minggu (30/10/2022). FOTO:UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN TIMUR- Dari sebanyak 18 Calon Kepala Desa (Cakades) petahana atau incumbent, 7 orang diantaranya tumbang dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Kabupaten Semarang 2022, yang digelar Minggu (30/10/2022).

Ironinya, ada 2 incumbent dari 7 incumbent tersebut, justru dikalahkan oleh perangkatnya sendiri. Yakni, Kades Mluweh Ungaran Timur Asariyono dikalahkan perangkatnya, Sujarman. Kades Keji Ungaran Barat Busro dikalahkan Siswanto yang sebelumnya menjabat Kaur Kesra Desa Keji.

Data tersebut berdasarkan hasil perhitungan cepat Pilkades Serentak Kabupaten Semarang 2022 yang disampaikan Kabid Pemerintahan Desa Dispermasdes Kabupaten Semarang Aris Setyawan, malam ini. BACA JUGA: Hari Ini 24 Desa di Kabupaten Semarang Pilkades Serentak, Ini Desa dan Nama-nama Cakades

Ketujuh incumbent yang tidak terpilih kembali berdasarkan hitungan cepat tersebut adalah Desa Duren Kecamatan Tengaran, Desa Keji Kecamatan Ungaran Barat, Desa Gentan Kecamatan Susukan, Desa Lemahireng Kecamatan Bawen, Desa Mluweh Kecamatan Ungaran Timur, Desa Bedono Kecamatan Jambu, dan Desa Jatirejo Kecamatan Suruh.

Incumbent di Desa Duren (Tengaran) Amin Purnomo nomor urut 2 memperoleh 1.599 suara masih kalah dengan rival dekatnya nomor urut 1 Wahyudi yang memperoleh 1.849 suara. Di Desa ini ada 3.945 pemilih dengan jumlah 9 TPS. Sedangkan pemilih tidak hadir sebanyak 400 orang.

Di Desa Keji (Ungaran Barat) ada sebanyak 2.032 pemilih dengan jumlah 6 TPS, incumbent nomor urut 1 Busro mendapatkan 96 suara, kalah dengan nomor urut 3 Siswanto yang memperoleh 918 suara. Sedangkan nomor urut 2 Akhmad Khoirul Huda memperoleh 579 suara, dan pemilih tidak hadir sebanyak 395 orang.

Suasana coblosan Pilkades di TPS 1 Desa Keji, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Minggu (30/10/2022). FOTO:UNGARANNEWS

Nasib yang sama dialami incumbent Desa Gentan (Susukan) nomor urut 3 Miftakhul Khoiri memperoleh 1.261 suara, tertinggal jauh dari Cakades nomor urut 2 Mulyadi yang memperoleh sebanyak 2.114 suara. Sedangkan nomor 4 Bambang Setiaji sebanyak 297 suara, nomor urut 5 Ahmad Fildan Arruzin 243 suara, dan nomor urut 1 Andi Kurnia Rahman memperoleh 49 suara.

Di Gentan terdapat 10 TPS namun jumlah pemilih tidak hadir cukup banyak 716 orang, sedangan surat rusak 82 surat suara.

Peserta nomor 2 Triyono unggul dalam Pilkades di Desa Lemah Ireng (Bawen) dengan 3.169 suara. Mengungguli incumbent nomor urut 3 Kaswan yang mendapatkan 1.430 suara. Peserta lainnya, nomor urut 1 Trimanto memperoleh 828 suara. Jumlah 10 TPS sedangkan pemilih tidak hadir sebanyak 855 orang dan 128 surat suara rusak.

Incumbent Desa Mluweh (Ungaran Timur) nomor urut 3 Asariyono mendapatkan 762 suara dikalahkan nomor urut 1 Sujarman mendapatkan 2.090 suara, sedangkan nomor urut 2 Aziz mendapatkan 248 suara. Di desa ini ada 5 TPS, jumlah pemilih tidak hadir 215 orang, dan 30 surat suara rusak.

Sama halnya di Desa Bedono (Jambu) terdapat 7.168 pemilih, incumbent nomor urut 4 Slamet Hidayanta mendapat 1.678 suara, kalah dengan nomor urut 2 Sunyana yang mendapatkan 2.075 suara, kemudian nomor urut 1 Nurhadi 1.087 suara, dan nomor urut 3 Muhammad Muchtar Fauzi 847 suara. Jumlah pemilih tidak hadir sebanyak 1.334 orang, dan rusak 147 surat suara.

Di Desa Jatirejo (Suruh) nasib incumbent nomor urut 2 Sunaryo juga tumbang, kalah unggul dengan Cakades nomor urut 3 Kharisma Teguh Pribadi memperoleh 991 suara, sedangkan nomor urut 1 Nur Kholis 293 suara. Jumlah pemilih tidak hadir 348 orang, surat rusak 33 surat suara.

Diberitakan sebelumnya, jumlah keseluruhan Cakades yang mengikuti Pilkades Serentak Kabupaten Semarang 2022 sebanyak 71 orang memperebutkan 24 kursi kepala desa di 14 kecamatan. Sedangkan jumlah pemilih total sebanyak 83.135 dengan jumlah 181 Tempat Pemungutan Suara (TPS). (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here