
UNGARANNEWS.COM. BAWEN- Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Komjen Pol (purn) Budi Waseso mengimbau agar tidak menyeret gerakan Pramuka ke dalam pusaran politik praktis.
Ketika di masa lalu, gerakan pramuka terkotak-kotak dalam kelompok-kelompok yang berafiliasi pada politik, Budi Waseso meminta untuk segera dilupakan dan kembali bersatu.
“Gerakan Pramuka adalah wadah tunggal dan siap sedia membangun keutuhan NKRI,” tandasnya dalam sambutan tertulis yang dibacakan Inspektur upacara Bupati Semarang H Mundjirin saat upacara bendera peringatan HUT Pramuka ke-58 tingkat Kwartir Cabang XI.22 Kabupaten Semarang di halaman SMKN 1 Bawen, Rabu (14/8/2019).
Budi Waseso juga menegaskan enam hal penting pada peringatan Hari Pramuka ke-68 tahun ini. Para anggota pramuka diminta untuk mengantisipasi tindak pidana korupsi dan narkoba, ketahanan pangan di era globalisasi, kelestarian lingkungan dan penanggulangan bencana alam.
Selain itu juga standarisasi seragam pramuka serta keselarasan gerakan pramuka dengan penyelenggaraan pendidikan formal maupun informal.
“Kesamaan pandang dalam menyhikapi berbagai persoalan khususnya hal yang mengancam keutuhan NKRI menjadi hal penting,” paparnya.
Upacara bendera peringatan Hari Pramuka ke-58 tingkat Kwarcab XI.22 Kabupaten Semarang diikuti ratusan anggota pramuka dari berbagai tingkatan, Peringatan juga dimeriahkan dengan tari prajuritan massal oleh siswa sekolah dasar. (abi/tm)