UNGARANNEWS.COM. AMBARAWA- Nasib mengenaskan dialami Sulomo (65) tinggal di lingkungan Tambakboyo RT 07 RW 01 Kel Tambakboyo, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.
Korban yang tinggal sendirian ditemukan warga sekitar sudah meninggal dalam kondisi membusuk. Warga asli Krajan Rt 2 Rw 2 Kelurahan Bergas Kidul, Kecamatan Bergas ini terakhir kali diketahui kondisinya sedang sakit.
Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Budi Suparaptono mengatakan, penemuan jenazah korban bermula kecurigaan warga mencium bau busuk saat melintas di depan rumah yang ditinggali korban.
“Awalnya warga sekitar bernama Toni (54) curiga karena mencium bau busuk di depan rumah korban. Saksi kemudian mengecek ke angin-angin rumah korban, diketahui bau busuk tersebut berasal dari dalam rumah,” jelasnya kepada UNGARANNEWS.COM, Jumat (28/2/2020).
Saksi kemudian memberitahukan kepada warga sekitar, Ariyanto (47) dilanjutkan melapor ke Ketua RT setempat. Kondisi rumah korban yang terkunci dari dalam sempat menyulitkan warga ketika hendak mengecek keberadaan korban.
“Setelah warga berhasil masuk diketahui korban sudah meninggal dalam kondisi membusuk. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Bergas Polres Semarang guna pemeriksaan dan penyelidikan,” ungkapnya.
Berdasarkan pemeriksaan petugas kesehatan PKD, Sunarni (51) warga setempat, korban meninggal diduga karena sakit yang dialami sebelum meninggal. Petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
“Diperkirakan korban meninggal sudah lebih dari 12 hari karena kondisi korban sudah mengeluarkan belatung. Jenazah korban selanjutnya dibawa ke RSUD Ambarawa,” jelasnya.
Penyebab kematian korban, lanjut Iptu Budi, dikuatkan keterangan tetangganya, Rindu Prasetyaning Lilis (42), menyebutkan terakhir bertemu korban pada tanggal 8 Februari 2020 lalu. Saat itu ia datang ke rumah korban yang tinggal sendirian menanyakan kadaannya.
“Pengakuan korban saat itu sedang tidak enak badan, lagi masuk angin. Setelah itu tidak pernah bertemu lagi dengan korban,” tambah Iptu Budi.
Menurut Iptu Budi, korban saat ini sudah dimakamkan, pihak keluarga sudah menerima penyebabkan kematian korban dengan ikhlas karena sakit. (abi/tm)