UNGARANNEWS.COM JEPARA- PSIS Semarang membuktikan kualitasnya lebih baik daripada Persijap Jepara pada laga babak 64 besar Piala Indonesia 2018. Tim besutan Jafri Sastra ini sukses membungkam tuan rumah Persijap dengan skor tipis 1-0 di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Jumat (23/11/2018) sore.
Kekalahan tersebut membuat Persijap kandas di ajang Piala Indonesia. Sementara PSIS merebut tiket ke babak 32 besar Piala Indonesia 2018.
Pelatih Persijap Jepara, Pattrick Ghigani tak terlalu kecewa dengan kekalahan yang diraih timnya ini.
Patrick menyebut, secara keseluruhan timnya mampu mengimbangi permainan PSIS yang berkompetisi di Liga 1. Hanya saja kalah beruntung dari PSIS. Beberapa peluang tidak mampu dihasilkan gol oleh Dani Raharjanto dkk.
Pascakekalahan atas PSIS, pelatih asal Jerman itu menyatakan akan langsung tancap gas fokus menghadapi Liga 3 Nasional yang segera bergulir dalam waktu dekat ini.
“Permainan tim hari ini sangat bagus. Kalau pemain semua mainnya begini, kami bisa jadi tim unggulan di Liga 3 Nasional,” jelasnya.
Dalam pertandingan Laskar Kalinyamat sempat menekan Laskar Mahesa Jenar. Sepanjang pertandingan babak pertama beberapa kali skuat Laskar Kalinyamat mendapat peluang melalui pergerakan Dani Raharjanto dan Iqbal Bahari di lini depan.
Pada babak kedua PSIS baru bisa mengembangkan permainan meski peluang yang didapat berulang kali gagal menghasilkan gol. Baru pada menit ke 75 pemain muda PSIS Gustur Cahyo Putro sukses memastikan kemenangan PSIS.
Sepakan mendatar Gustur ke pojok kanan gawang tidak mampu diselamatkan penjaga gawang Persijap Jepara, M. Bimasakti Andiko.
Hingga wasit meniup peluit panjang, Mahesa Jenar mampu mempertahankan keunggulannya. (bdi/tm)
