UNGARANNEWS.COM. SURUH- BPJS Kesehatan Cabang Ungaran turut serta sukseskan kegiatan Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XVI dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-47 Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari dimulai dari tanggal 8 hingga 9 April 2019 dan berlangsung di lapangan desa Plumbon Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang.
Dalam kegiatan Pencanangan BBGRM dan Peringatan HKG ini dikobarkan semangat gotong royong kepada masyarakat. Semangat gotong royong dinilai sebagai ciri khas Bangsa Indonesia yang harus terus dibina.
Melalui gotong royong itu pula diharapkan dapat dimunculkan berbagai peluang untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.
Mega Mirga Kurnia, Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Ungaran menyampaikan bahwa semangat gotong royong juga menjadi prinsip dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional- Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Semangat gotong royong menjadi salah satu faktor penting dalam kesinambungan program ini.
Sehubungan dengan hal tersebut, BPJS Kesehatan Cabang Ungaran berkontribusi dengan memberikan pelayanan program JKN-KIS melalui Mobile Customer Service (MCS) yang ditempatkan di area stand pameran dan beroperasional sejak pagi hingga sore hari.
MCS itu sendiri adalah salah satu kanal pendaftaraan yang diadakan oleh BPJS Kesehatan. MCS merupakan inovasi yang ditujukan untuk meningkatkan capaian kepesertaan JKN-KIS sekaligus memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat.
MCS dijalankan untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pendaftaran peserta ataupun mengurus administrasi lain terkait kepesertaan JKN-KIS tanpa perlu datang ke kantor BPJS Kesehatan.
Sehingga dengan hadirnya MCS ini diharapkan dapat menjangkau warga yang memiliki tempat tinggal jauh dari Kantor BPJS Kesehatan untuk bisa mengurus kepesertaan JKN-KIS miliknya.
“Melalui penempatan MCS dalam kegiatan Pencanangan BBGRM XVI dan Peringatan HKG PKK ke-47 ini diharapkan dapat menjaring peserta-peserta baru. Dengan demikian tentunya dapat meningkatan capaian kepesertaan Program JKN-KIS”, ungkapnya.
Sementara itu, Aditya, warga Salatiga, yang berkunjung ke MCS BPJS Kesehatan merasa senang dengan hadirnya MCS di tempat acara. Aditya mengunjungi MCS karena ingin mengubah fasilitas kesehatannya.
“Saya ingin mengubah fasilitas kesehatan saya dari Wonosobo ke Salatiga karena saya sekarang tinggal di Salatiga. Saya senang karena disini menerima pelayanan jaminan kesehatan jadi saya tidak perlu repot-repot ke kantor BPJS Kesehatan. Kemudian saya juga senang karena pelayanan yang diberikan petugas MCS cepat dan ramah. Saya harap BPJS Kesehatan terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” pungkasnya.
Aditya juga menyampaikan sampai saat ini dirinya jarang memanfaatkan kartu JKN-KIS karena jarang sakit. Dia mengaku bersyukur untuk itu. Baginya diberikan kesehatan bearti iuran yang dibayarkan dapat dimanfaatkan oleh peserta lain yang lebih membutuhkan.
Menurutnya ini adalah salah satu cerminan semangat gotong royong yang ia terapkan dalam hidupnya. (rin/tm)