UNGARANNEWS.COM. PURWOKERTO- Penjabat (Pj) Bupati Banyumas Drs Budi Wibowo MSi melakukan serah terima jabatan (sertijab) kepada Bupati Banyumas terpilih Ir H Achmad Husein di Pendapa Si Panji Purwokerto, Selasa (25/9).
Sehari sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melantik pasangan Bupati dan Wakil Banyumas periode 2018-2023, Ir H Achmad Husein dan Drs H Sadewo Tri Lastiono di gedung Gradhika Bhakti Praja Jl Pahlawan No 9 Semarang.
Acara sertijab disaksikan pimpinan dan anggota DPRD, Forkompinda, pejabat organisasi perangkat daerah (OPD), tokoh masyarakat, dan sejumlah pimpinan lembaga maupun ormas.
Drs Budi Wibowo MSi, yang notabene Asisten Administrasi Sekda Provinsi Jawa Tengah, memegang amanah sebagai Pj Bupati Banyumas selama dua bulan 11 hari.
Dalam sambutan pamitannya, Budi menegaskan bahwa masalah kemiskinan masih menjadi beban berat dan keprihatinan tersendiri bagi Banyumas, yang harus bias ditangani secara bersama-sama. “Kabupaten Banyumas masih masuk 15 daerah di Jawa Tengah yang angka kemiskinannya cukup tinggi,” katanya.
Menurutnya, kondisi tersebut sangat kontras dengan kondisi Purwokerto sebagai ibukota kabupaten, sekaligus ibukota wilayah eks-Karisidenan Banyumas. Dia menganggap, Banyumas sebenarnya luar biasa. Namun masih ada pertayaan yang belum terjawab hingga saat ini, di mana Purwokerto adalah ibukota eks Karisidenan Banyumas, yang memiliki suprastruktur memadai. Selain instansi pemerintahan lebih lengkap, infastrukturnya pun lebih banyak.
”Kita masih masuk kategori 15 kabupaten miskin di Jawa Tengah. Ini ini merupakan pekerjaan rumah untuk diatasi bersama-bersama,” katanya.
Sementara itu, Bupati Banyumas Achmad Husein menegaskan ia akan melakukan penanganan infastruktur yang baru mencapai 65 persen, kemudian penurunan angka kemiskinan, dan masalah masalah lain yang harus diselesaikan dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam pemerintahannya, pasangan Husein dan Sadewo akan melaksanakan program yang disebut Hasta Krida.
Hasta Krida dimaksud meliputi pelayanan masyarakat, peningkatan kualitas hidup, pertumbuhan ekonomi, layanan kesehatan, beasiswa Banyumas cerdas, menggiatkan kesenian Banyumas, pencanangan Baturrundance, bedah rumah 999 buah, pencanangan kampung kretarif dan desa wisata.
Sejak pagi hingga malam hari, usai sertijab dilanjutkan dengan acara open house sekaligus syukuran Bupati dan Wakil Bupati yang baru saja dilantik, dikemas dalam pesta rakyat yang dihadiri ribuan warga dan tamu undangan. (HMS/01)
