UNGARANNEWS.COM. BAWEN- Hujan deras yang mengguyur kawasan Ungaran dan sekitarnya Rabu (27/3/2019) siang mengakibatkan longsor dan banjir di sejumlah tempat.
Kondisi paling parah, kejadian tanah longsor di halaman parkir PT Sam Sam Jaya Garment, Jalan Soekarno Hatta Harjosari, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.
Longsor diperkirakan terjadi sekitar pukul 15.00 menyebabkan belasan motor milik karyawan pabrik setempat yang diparkir di pinggir halaman ikut amblas bersama bongkahan tanah yang terbelah.
Dalam kejadian ini tidak korban jiwa namun beberapa motor milik karyawan mengalami kerusakan. Sejauh ini pihak perusahaan belum memberikan keterangan terkait musibah tersebut.
Yanto (32) salah satu karyawan mengatakan saat kejadian bertepatan jam kerja sehingga tidak ada yang mengetahui. Baru diketahui beberapa saat oleh petugas keamanan dan beberapa orang yang berteduh di sekitar pabrik.
“Waktu kejadian kita tidak tahu. Semua karyawan sedang bekerja. Tahu-tahu sudah ramai orang melihat lokasi longsor. Ada juga yang mengambil gambar untuk video,” ujarnya sore hari setelah kejadian.
Yanto mengaku sangat bersyukur saat kejadian pada jam kerja dan juga pada saat itu hujan deras, hingga tidak ada karyawan yang menjadi korban. Diakui motor yang ikut amblas milik karyawan pabrik.
“Alhamdulillah rekan-rekan tidak ada yang menjadi korban. Kemungkinan longsor karena tanah parkir tidak kuat menahan air hujan yang sangat deras,” pungkasnya.
Sementara itu petugas keamanan pabrik saat ditemui wartawan tidak berkenan memberikan informasi. Menurutnya, pihak managemen pabrik yang berhak memberikan keterangan.
Sementara itu hujan deras siang tadi juga menyebabkan sejumlah ruas jalan raya Semarang-Solo kawasan kota Ungaran tergenang banjir.
Berdasarkan pantauan UNGARANNEWS banjir menggenangi jalan di depan RSUD Ungaran, tepatnya di depan toko material Murah Jaya air mengalir cukup deras. Diduga penyebab banjir karena saluran air tersumbat hingga meluber ke badan jalan.
Banjir juga menggenangi jalan raya di depan Hotel C3 dekat gapura pertigaan Undaris. Diduga penyebab banjir karena luapan air dari arah gapura yang posisinya menanjak, sedangkan saluran air di kanan kiri jalan raya tidak mampu menampung kapasitas air yang tinggi.
Selain itu banjir juga menggenangi kawasan U-Turn dekat The Wujil Resort Bergas Kabupaten Semarang. Air menggenangi jalan diduga karena kurangnya saluran yang menampung air limpahan dari tanjakan Sitrun.
Pengendara motor terpaksa melintas agak ke tengah jalan menghindari genangan agar mesin motor tidak mati. Kondisi tersebut membahayakan keselamatan para pengendara motor karena bagian tengah jalan merupakan jalur kendaraan roda empat dan angkutan berat. (abi/tm)
