UNGARANNEWS.COM. BERGAS- Ribuan santri cilik dari ratusan Taman Pendidikan Quran (TPQ) se-Kecamatan Bergas mengikuti pawai taaruf memperingati Tahun Baru 1441 Hijriyah, Minggu (1/9/2019). Mereka berjalan kaki mengenakan aneka asesoris sambil menari menyusuri sepanjang rute pawai.
Acara ini merupakan kegiatan rutin Badan Koordinasi (Badko) TPQ Kecamatan Bergas. Arak-arakan dilepas Wakil Bupati Semarang H Ngesti Nugraha dengan ditandai pelepasan balon ke udara dan pemukulan genderang bertalu-talu.
Para santri itu berjalan menyusuri jalan di seputaran Desa Randugunting sejauh kurang lebih tiga kilometer.
Wakil Bupati menegaskan perhatian Pemkab Semarang untuk mengembangkan mutu pendidikan agama generasi muda lewat TPQ. Disebutkan, dalam dua tahun terakhir, telah digelontorkan dana APBD sebesar Rp 6 miliar untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan TPQ.
“Tahun 2020 mendatang, juga dianggarkan dana yang sama besarnya untuk disalurkan ke TPQ. Ini wujud komitmen Pemkab Semarang untuk menjamin mutu pendidikan agama di TPQ,” ujar H Ngesti Nugroho.
Melalui pawai taaruf ini diharapkan menjadi penanda tekad bulat segenap komponen umat Islam di Kabupaten Semarang untuk berkarya dan beribadah lebih baik lagi.
Ketua Badko TPQ Kecamatan Bergas Imam Darodji saat diwawancari di sela-sela kegiatan menjelaskan pawai Taaruf diikuti sekitar 10 ribu anak-anak, merupakan ciri khas Badko TPQ Bergas lebih dari satu dasa warsa lalu.
“Pawai ini menjadi ciri khas kami dan berlangsung secara bergilir di desa-desa yang ada. Menjadi wahana untuk memperkenalkan nilai-nilai Islami kepada generasi muda Islam sejak dini. Sekaligus menjadi usaha siar Agama Islam,” tegasnya.
Sementara itu para peserta yang mengikuti pawai, dibagi dalam 45 kontingen terdiri dari pada santri di tingkat taman kanak-kanak, madrasah diniyah dan pondok pesantren yang ada di Kecamatan Bergas. (abi/tm)
