Nikah massal diadakan Kemenag Provinsi Jawa Tengah belum lama ini. FOTO:IST/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN BARAT- Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Semarang Muhdi menyambut baik rencana tersebut sebagai upaya menekan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan perzinaan. Pihaknya selama ini kesulitan mendapatkan peserta setiap kali mengadakan kegiatan ini.

“Progam serupa sudah sering dilakukan oleh kementerian agama. Namun kami kesulitan mendapatkan peserta karena kendala psikologis malu diketahui umum. Semoga program ini mendapat tanggapan baik dari masyarakat,” ujarnya, Selasa (22/10/2019).

Kasubag Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA) Bagian Kesra, Widi Winarti menjelaskan terkait kegiatan nikah massal, pihaknya mentargetkan 50 pasangan akan mengikuti acara ini.

“Sasarannya pasangan kurang mampu, penyandang disabilitas dan yang sudah nikah siri,” ujarnya.

Kuota sebanyak dua pasangan diberikan kepada 18 kecamatan. Khusus untuk Kecamatan Ungaran Timur, lanjutnya, diberikan kuota lima pasangan. Pasalnya acara nikah massal itu rencananya akan digelar di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang yang berada di wilayah Kecamatan Ungaran Timur.

Sedangkan sisa kuota akan dialokasikan untuk pasangan difabel. Dalam kegiatan ini Pemkab telah menganggarkan buget rias untuk calon penganten sekaligus uang mahar masing-masing sebesar Rp 1 juta.

“Pasangan peserta nikah massal akan mendapat bantuan dari Pemkab Semarang berupa mahar Rp 1 juta tiap pasangan, bantuan transport pasangan dan pendamping dari rumah ke Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, biaya nikah dan biaya rias pengantin,” jelas Widi Winarti.

Tujuan kegiatan ini diadakan, lanjutnya, selain alasan pasangan kurang mampu, acara nikah massal ini juga sebagai tindak lanjut dari laporan Dispendukcapil tentang kendala penyelesaian administrasi kependudukan.

“Banyak ditemui penyelesaian akte kelahiran anak yang tidak bisa mencantumkan nama bapak. Hal itu karena status pernikahan siri atau belum sah sesuai hukum formal pemerintah,” pungkasnya. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here