UNGARANNEWS.COM. SUBANG- Korban meninggal dalam Kecelakaan tunggal yang dialami bus pariwisata PO Purnamasari nomor polisi E 7508 W pada Sabtu (18/1/2020) sore bertambah menjadi 8 orang. Sedangkan untuk yang korban luka berat berjumlah 5 orang dan luka ringan 15 orang.
“Semua korban baik yang meninggal, luka berat ataupun luka ringan sudah dibawa di RSUD Ciereng Subang,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Jabar Kombes Pol Eddy Djunaedi seperti dilansir dari Galamedianews, Minggu (19/1/2020) dini hari.
Masih dikatakannya, dari laporan anggota di lapangan us Pariwisata Purnamasari membawa penumpang sebanyak 57 orang yang terdiri dari dewasa 53 orang dan anak anak 4 orang.
“Para penumpang bus merupakan rombongan wisatawan. Mereka baru dari Gunung Tangkuban Parahu dan akan kembali ke Kota Depok,” terangnya.
“Untuk memastikan penyebab kecelakaan itu, petugas masih melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara),” pungkas Eddy.
Kecelakaan tersebut diketahui terjadi pada Sabtu, sekira pukul 17.35 WIB. Kecelakaan tunggal tersebut dialami bus pariwisata PO Purnamasari dengan nomor polisi E 7508 W.
Sementara ini, diduga kecelakaan tersebut diakibatkan oleh tak terkendalinya laju bus saat di jalan yang menurun. Akibatnya bus terguling ke arah kanan bahu jalan di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi baik penumpang maupun warga setempat, lanjutnya, sebelum kecelakaan terjadi, bus melaju dari arah Bandung atau selatan menuju Subang atau utara.
Melaju dalam kecepatan sedang. Saat melaju di jalan menurun, tepatnya di Kampung Nagrok, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, bus mulai tidak terkendali. Tiba di tikungan tajam ke kiri, bus terguling lalu berhenti di badan jalan. (dbs/tm)