
UNGARANNEWS.COM. BANYUBIRU– Kepala Dinas Pariwisata (Disparta) Kabupaten Semarang Dewi Pramuningsih mengatakan Pemkab Semarang akan membuka obyek wisata Bukit Cinta Banyubiru tanggal 1 Juli mendatang.
Meski mulai dibuka pasca penutupan sementara sekitar 3 bulan karena menghindari virus corona (Covid-19), namun masih bersifat uji coba dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
“Akan ada pembatasan jumlah pengunjung, pengukuran suhu tubuh dan kewajiban memakai masker saat di lokasi. Calon pengunjung yang memiliki suhu tubuh diatas 38,3 derajad celcius tidak boleh masuk,” terangnya usai mendampingi Bupati Semarang meninjau persiapan uji coba pembukaan Bukit Cinta Banyubiru, Kamis (25/6/2020).
Saat peninjauan, Bupati H Mundjirin berkeliling melihat lokasi dan Bukit Cinta. Secara bergantian Bupati mendapat penjelasan tentang berbagai fasilitas baru di Bukit Cinta dari Kepala DPU Totit Oktoriyanto dan Kepala Disparta.
Usai berkeliling, Bupati H Mundjirin menegaskan komitmen Pemkab Semarang untuk menjalankan protokol kesehatan secara ketat di sektor pariwisata.
“Saat kondisi pandemi seperti ini, warga harus patuh pada protokol kesehatan termasuk di pariwisata. Kalau uji coba pembukaan gagal, akan kita tutup lagi,” tandasnya.
Ditambahkan oleh Dewi, saat uji coba jam berkunjung di Bukit Cinta juga akan dibatasi. Yakni dari pukul tujuh pagi sampai pukul dua siang.
Para petugas juga sudah dibekali pengetahuan dan kemampuan untuk mendampingi pengunjung menerapkan protokol kesehatan saat di lokasi.
Selain tujuan wisata yang dikelola Pemkab, Disparta juga sedang melakukan kajian pembukaan beberapa tempat wisata milik swasata.
Saat ini sudah ada tim terpadu lintas sektoral untuk melakukan kajian pembukaan tempat wisata itu.
“Tim terdiri dari unsur Disparta, Dinkes, Satpol PP, dinas perizinan dan kepolisian untuk melakukan verifikasi. Nantinya akan diterbitkan rekomendasi ketua gugus tugas untuk membuka kembali tempat wisata termasuk tempat karaoke,” jelasnya lagi.
Sementara itu Kasi Pengembangan daya tarik wisata Disparta Kabupaten Semarang, Sarwono Adi menjelaskan total ada 50 daya tarik wisata (DTW) yang telah mengantongi izin resmi dari Disparta. Dari jumlah itu sebagian telah mengajukan permohonan untuk dibuka kembali. (abi/tm)