UNGARANNEWS.COM. TUNTANG- Sesosok mayat berjenis perempuan ditemukan mengambang di aliran sungai kali Tuntang, tepatnya di sisi timur jembatan Tuntang masuk Desa Tuntang, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Minggu (26/7/2020) siang.
Penemuan mayat korban sempat membuat perhatian pengendara roda dua yang melintas di Jalan Raya Semarang-Solo dengan memenuhi sisi timur jembatan Tuntang.
Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Rifeld Constantine Baba dikonfirmasi UNGARANNEWS.COM mengatakan, petugas sudah melakukan olah tempat kejadian dan identifikasi mayat korban. Namun identitas korban masih misterius, petugas tidak menemukan KTP atau identitas lain di tubuh korban.
“Tadi kita sudah melakukan olah TKP dan identifikasi mayat korban. Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau bekas luka yang tidak wajar. Identitas korban tidak ditemukan dan kondisinya sudah membusuk,” ujarnya, Minggu (26/7/2020).
Menurut AKP Rifeld, berdasarkan hasil pemeriksaan tim Inafis Polres Semarang korban diperkirakan sudah meninggal 3 hari lalu. Petugas kesulitan melacak identitas korban karena kondisi sidik jari korban juga sudah rusak.
Adapun ciri-ciri korban disebutkan AKP Rifeld, berjenis kelamin perempuan, berusia sekitar 60 tahun, menggenakan celana legging warna merah dan kaos ungu. Saat ditemukan korban memakai sandal jepit.
“Penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan. Kami berharap masyarakat yang kehilagan keluarga segera melapor ke kepolisian terdekat. Rekan-rekan Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa dapat menginformasikan penemuan ini kepada masyarakat setempat,” ujarnya.
Penemuan mayat ini, tutur AKP Rifeld, pertama kali diketahui seorang pemancing kemuudian dilaporkan ke warga setempat, dan dilanjutkan ke Polsek Tuntang. Temuan tersebut ditindaklanjuti Satreskrim Polres Semarang bersama petugas piket Polsek Tuntang melakukan penyelidikan dan mengevakuasi mayat korban.
Korban ditemukan sudah membusuk dalam posisi tertelungkup. Hingga saat ini kasus ini masih dalam penyelidikan petugas Polres Semarang. (abi/tm)
