Kepala Dispermasdes Kabupaten Semarang, Heru Purwanto. FOTO:IST/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN TIMUR- Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Heru Purwantoro mengatakan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Semarang selama lima tahun terakhir tercatat sebanyak 11.600 unit. Jumlah tersebut melampaui target perbaikan 10.000 rumah.

“Dana perbaikan berasal dari pemerintah pusat, Provinsi Jawa Tengah dan APBD Kabupaten Semarang, dana desa serta dana CSR perusahaan,” ujarnya, Sabtu (5/12/2020).

Menurut Heru, bantuan RTLH dari APBD Kabupaten Semarang diberikan kepada warga berpenghasilan rendah maupun korban bencana alam. Diungkapkan, tahun 2020 ada 1.000 unit RTLH di 157 desa yang diperbaiki. Setiap warga penerima mendapat bantuan sebesar Rp 10,150 juta.

“Tahun lalu, juga diperbaiki 1.000 RTLH dari dana APBD Kabupaten Semarang,” jelasnya. Baca Juga: TMMD Sengkuyung di Boto Selesaikan Betonisasi dan Perbaiki RTLH

Rincian 11.600 RTLH yang diperbaiki dari lima sumber dana pada tahun 2020 tercatat 2.358 unit, tahun 2019 sebanyak 2.608 unit. Kemudian tahun 2018 ada 2.923 unit, tahun 2017 ada 2.754 unit dan 957 unit RTLH diperbaiki pada 2016.

“Bantuan itu mampu menarik swadaya dari masyarakat sekeliling. Mereka berpartisipasi secara tanggung renteng membantu material, tenaga maupun konsumsi,” terang Heru.

Bupati Semarang Mundjirin mengatakan pemerintah akan terus membantu warga meningkatkan mutu rumah hunian. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here