UNGARANNEWS.COM. TENGARAN- Giat patroli Sambang Desa dilaksanakan Polsek Tengaran Polres Semarang dalam memberikan pelayanan dan pengamanan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Saat melaksanakan giat dari Desa Tegalwaton sampai Kalitanggi, Tengaran, Kapolsek Tengaran AKP Mudjiyono bersama Kanit Binmas yang memimpin giat anggota menemukan pengendara sepeda motor mendadak kejang-kejang karena penyakit epilepsy yang diderita kambuh.
Kejadian tersebut dialami korban saat melintas di Jalan Raya Solo-Semarang tepatnya di depan pasar Kembang, Kecamatan Tengaran. Begitu sakitnya kambuh korban langsung kejang-kejang hingga terjatuh dari motornya, Selasa (13/08/2019) kemarin.
AKP Mudjiyono langsung merespon dengan memberikan pertolong. Dibantu beberapa anggota korban langsung digotong masuk ke dalam mobil patroli yang dikendarainya untuk dilarikan ke Puskesmas Tengaran.
AKP Mudjiyono mengatakan giat patroli Sambang Desa dilaksanakan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban dalam masyarakat. Anggota bertugas dituntut mampu merespon dengan r cepat, begitu mengetahui ada masyarakat yang memerlukan pertolongan.
“Tindakan tersebut merupakan wujud memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Sehingga masyarakat bisa merasakan kehadiran Polri saat membutuhkan pertolongan,” jelasnya.
Berdasarkan penelusuran korban diketahui bernama Bagas Bayu warga Desa Dawung Candi Ampel, Boyolali. Dari catatan medis korban memiliki penyakit kambuhan epilepsi. Kondisi korban tentu berbahaya, seperti yang dialami saat penyakitnya kambuh hingga membuatnya terjatuh dari sepeda motor.
“Korban sempat menjalani pemeriksaan dan perawatan di Puskemas Perawatan. Setelah kondisinya sudah membaik korban diperbalehkan pulang dengan dijemput pihak keluarga yang sudah kita hubungi,” ungkapnya.
Dari kejadian ini, AKP Mudjiyono menyampaikan kepada keluarga agar lebih memperhatikan kegiatan yang dilakukan anggota keluarga yang menderita epilepsi. Terutama jangan biasakan mengendarai kendaraan bermotor sendirian.
“Jika penyakitnya kambuh di jalan raya yang banyak lalu lalang kendaraan, maka membahayakan bagi keselamatan jiwanya. Sebaiknya jangan dibiarkan berkendaraan motor sendirian,” tegasnya. (abi/tm)
