
UNGARANNEWS.COM. BAWEN- Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur cepat jalan raya Bawen, Kabupaten Semarang. Seorang pengendara tewas setelah motor yang dikendarai menabrak median jalan dan terjatuh di tengah jalan.
Korban diketahui bernama Ngatmirah (37) warga Dusun Ngasinan Rt 03 Rw 05 Desa Sendang Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang. Korban mengalami luka parah di bagian kepala akibat terlindas truk kontainer yang melaju di belakangnya.
Kasatlantas Polres Semarang AKP Tata Sri Hasta Birowowati melalui Kanitlaka Ipda Wardoyo mengatakan kejadian kecelakaan menyebabkan seorang meninggal terjadi jalan raya Bawen menuju Ungaran, tepatnya di depan SDIT Bawen turut Kelurahan Bawen Kecamatan Bawen, Rabu (4/12/2019) pagi.
Kronologi kejadian disebutkan Ipda Wardoyo, bermula motor Honda Beat Nopol H-2271-ALC yang dikendarai korban melaju dari arah Tuntang hendak menuju ke arah Ungaran. Diduga korban mengendarai motornya dengan tergesa-gesa.
“Sampai di tempat kejadian korban berusaha mendahului motor tanpa pelat nomor (diduga motor baru, red) yang ada di depannya. Namun belum sampai mendahului motor korban yang melaju di sisi kanan jalur menabrak median pembatas jalur. Akibatnya motor yang dikendarai korban terjatuh,” ungkapnya kepada UNGARANNEWS.COM, Rabu (4/12/2019).
Bersamaan itu di belakangnya melaju truk kontainer nopol H-1493-YG yang dikemudikan Sukamto (50) warga jalan Tentara Pelajar RT 01 RW 08 Bojongrata Kabupaten Pemalang dengan kecepatan tinggi, hendak naik di tanjakan Semilir. Diduga jarak terlalu dekat sehingga truk tidak bisa menghindari kecelakaan.
“Korban jatuh terpelanting ke tengah jalan hingga tertabrak truk yang melaju di belakangnya. Korban meninggal di lokasi kejadian,” jelasnya.
Petugas lalu lintas yang berada tidak jauh lokasi kejadian langsung mengevakuasi korban dan melakukan olah tempat kejadian untuk mengetahui penyebab kecelakaan maut tersebut.
“Sopir dan truk yang dikemudikan sudah kita amankan untuk penyelidikan lebih lanjut. Adanya kejadian ini kami mengimbau agar pengendara selalu berhati-hati, tidak perlu ngebut meski mengejar waktu saat berangkat kerja. Keselamatan lebih utama dari segala-galanya,” tandasnya. (abi/tm)