Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang dr Ani Rahardjo saat memperagakan cara mencuci tangan yang benar di depan rapat paripurna DPRD Kabupaten Semarang, beberapa waktu lalu. FOTO:DOK/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. KANTOR BUPATI- Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Semarang dr Ani Raharjo mengingatkan penerapan protokol kesehatan secara keat saat pelaksanaan pemungutan suara Pemilihan Bupati (Pilbup) Semarang pada Desember 2020 mendatang.

Menurutnya, jangan sampai agenda politik itu mengabaikan pencegahan virus Korona. Saat ini angka reproduksi virus Korona di Kabupaten Semarang masih di angka 1,9. Sedangkan angka aman persebaran ada di bawah satu.

“Proses pemungutan suara perlu diatur dan berlakukan protokol kesehatan secara ketat untuk menekan potensi penyebaran virus,” katanya saat rapat koordinasi bidang pemerintahan di ruang rapat Bupati Semarang di Ungaran, Jumat (12/6/2020).

Ditambahkan oleh Ani, berdasarkan simulasi penghitungan waktu yang dilakukannya, proses pencoblosan bisa mencapai lebih dari tujuh jam. Hal itu bisa terjadi karena ada pengaturan pembatasan jumlah pemilih yang berada di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dia berharap tidak ada pengabaian protokol kesehatan saat proses tersebut.

“Penandaan dengan tinta usai pencoblosan juga sebaiknya diteteskan ke tangan pemilih dengan menggunakan pipet. Jadi tidak mencelupkan jari lagi yang bisa berpotensi penularan,” terangnya.

Ketua KPU Maskub Asyadi saat paparan mengatakan pilkada dalam kondisi bencana non alam tetap berpedoman pada protokol kesehatan penanganan Covid-19. “Pemilihan serentak ini dilakukan mengutamakan prinsip kesehatan dan keselamatan penyelenggara pemilihan dan pihak yang terlibat,” tegasnya.

Maskup berharap partisipasi pemilih di Kabupaten Semarang dalam Pilkada 2020 Desember mendatang tetap di atas 80 persen. Sebab kondisi itu bisa menjadi indikator mutu Pilkada yang tinggi. Pada Pemilihan umum tahun 2019 lalu, angka partisipasi pemilih di Kabupaten Semarang diatas 80 persen.

Sementara Sekda Gunawan Wibisono berharap agar KPU mempersiapkan para personel pelaksana Pilkada dengan baik dan tetap memperhatikan protokol kesehatan. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here