
UNGARANNEWS.COM. WONOSOBO- Penemuan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di pinggir tebing sungai Serayu menggegerkan warga dusun wilaya desa Timbang, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo.
Tubuh korban ditemukan warga setempat dalam kondisi tertelungkup dan bersimbah darah.
“Mayat itu ditemukan sekitar pukul 11.45 WIB, oleh warga dusun wilaya, di jalan menuju sungai Serayu,” ungkap kepala desa Timbang Yugo saat di konfirmasi wartawan via WhatsApp (WA), Selasa (11/6/2019).
Menurutnya, korban bukan warga desa Timbang, tapi desa Duren Sawit, tetangga desa Timbang. Diperkirakan korban jatuh terperosok ketika akan mancing ke sungai Serayu.
Hal itu didasarkan pada jalur dimana korban ditemukan merupakan arah menuju sungai Serayu yang bisa didatangi para pemancing.
“Diduga korban terpeleset dan jatuh, saat ditemukan ada tas berisi peralatan mancing,” ucapnya.
Pihak pemerintahan desa sudah memberikan informasi dan berkoordinasi dengan pihak Polres Wonosobo, untuk selanjutnya dilakukan evakuasi ke RSUD Wonosobo.
“Jenazah sudah kami evakuasi ke RSUD Wonosobo untuk pemeriksaan lebih lajut,” imbuhnya.
Terkait dengan banyaknya darah yang keluar dari tubuh korban, mengutip informasi dari pihak kepolisian, Yugo mengatakan bahwa itu luka yang diakibatkan karena tulang rusuk yang patah. Belum ditemukan adanya luka akibat tindak kekerasan.
“Ya foto yang beredar memang terlihat banyak darah pada tubuh korban, tapi menurut informasi pihak kepolisian, luka itu dari tulang rusuk yang patah,” jelasnya.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Wonosobo Iptu Heldan Pramudya wardana mengaku belum mendapatkan informasi yang lengkap terkait penemuan mayat di dusun wilayah desa Timbang.
“Memang benar ada penemuan mayat, tapi masih dalam proses pemeriksaan di RSUD Wonosobo,“ ungkapnya.
Pihak kepolisian juga sedang melakukan olah TKP dan memeinta informasi saksi-saksi, sehingga belum bisa memberikan informasi yang lengkap. (meks/tm