FOTO:DOK

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN TIMUR-  Sebanyak 50 unit kendaraan bermotor (ranmor) roda tiga dibagikan Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan (Distan) Kabupaten Semarang kepada 50 kelompok tani guna meningkatkan nilai tawar petani.

Menurut Kepala Distan Wigati Sunu jika nilai tawar petani bertambah tinggi maka akan meningkatkan pendapatan petani.

“Jadi kenaikan NTP berbanding lurus dengan peningkatan kesejahteraan petani,” katanya di sela-sela acara penyerahan bantuan di kompleks Kantor Distan Kabupaten Semarang di Ungaran, Rabu (26/6) siang.

Penyerahan bantuan 50 unit ranmor roda tiga dilakukan secara simbolis oleh Bupati Semarang H Mundjirin kepada perwakilan kelompok tani.

Ditambahkan oleh Wigati Sunu, bantuan unit ranmor itu diberikan kepada kelompok yang menjalankan usaha pertanian maupun perkebunan. Terutama untuk wilayah yang terkendala minimnya akses jalan penghubung dari sawah atau kebun ke akses jalan yang lebih besar.

Unit ranmor roda tiga itu dapat digunakan untuk mempercepat proses budidaya seperti pengangkutan pupuk maupun bibit ke lokasi tanam. Selain itu juga untuk mempermudah pekerjaan paska panen yakni mengangkut hasil panen untuk dijual.

“Sarana percepatan itu diharapkan dapat menekan biaya produksi sehingga meningkatkan nilai hasil usaha pertanian dana perkebunan oleh petani. Disinilah diharapkan nilai tawar petani dapat meningkat,” terangnya lagi.

Bupati Semarang H Mundjirin saat sambutan mengimbau para petani penerima bantuan untuk memanfaatkan unit ranmor dengan efektif.  Menurut Bupati, penggunaannya harus diatur dengan baik lewat musyarawah. Sehingga tidak terjadi rebutan antar anggota yang justru dapat mengakibatkan kerugian.

“Gunakan (unit ranmor) ini dengan baik. Rundingkan bagaimana cara perawatan dan penggunaannya agar bisa memperlancar usaha pertanian,” pintanya.

Sementara itu Kepala Bidang Perkebunan Distan Kabupaten Semarang Edi Jatmiko menjelakan bantuan 50 unit ranmor roda tiga ini merupakan tahap pertama dari rencana tiga tahap.

“Total bantuan unit ranmor roda tiga pada tahun anggaran ini sebanyak 120 unit. Terdiri dari seratus unit di penetapan APBD 2019 dan sisanya di anggaran perubahan,” jelasnya.

Diantara kelompok petani penerima bantuan tahap pertama ini adalah Kelompok “Mardi Mulyo” Desa Nyatnyono Kecamatan Ungaran Barat, Kelompok wanita tani “Karya Pinuji” Branjang Ungaran Barat, “Sumber Jaya” Jetis Bandungan, “Ngadisari Bumi” Tlogo Tuntang, “Rowotani” Banyubiru, “Ternak Anugrah” Mendongan Sumowono dan kelompok “Karya Makmur: Desa Lembu Kecamatan Bancak.

Selain bantuan unit ranmor, lanjutnya, pada tahun ini juga direncanakan pembangunan jalan usaha tani (jalut) di 84 titik lahan pertanian dan 36 titik lahan perkebunan. Ada pula rencana pembangunan 19 unit jalur irigasi tingkat usaha tahni (jitut). (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here