
UNGARANNEWS.COM. UNGARAN BARAT- Seorang siswi salah satu SMPN di Ungaran ditemukan meninggal di kolam renang Watu Lumpang Jalan Kyai Sono 1, Rt. 04/Rw. 01, Kelurahan Genuk, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Jumat (11/10/2019).
Identitas korban diketahui berinisial AN (11) warga Kelurahan Ungaran, Kecamatan Ungaran Barat diduga meninggal akibat tenggelam. Petugas kepolisian mendapat laporan saat korban sudah berada di RSUD Ungaran. Kondisi korban diduga sudah dalam keadaan meninggal saat tiba di rumah sakit.
Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Budi Supraptono mengatakan, kejadian bermula petugas kolam renang, M. Yeni (38) warga Genuk, Ungaran Barat sekitar pukul 10.45 mendapat laporan dari dari salah satu siswa mengabarkan temannya ada yang tenggelam.
“Saat penjaga kolam selesai bersih – bersih kolam hendak kembali ke pos mendapat laporan dari seorang siswa jika temannya tenggelam. Setelah dicek, didapati korban sudah dalam keadaan tenggelam di dasar kolam dalam posisi tengkurap,” ujarnya dalam keteragan kepada UNGARANNEWS.COM, Sabtu (12/10/2019) pagi.
Disebutkan Iptu Budi, berdasarkan pemeriksaan petugas medis korban saat tiba di RSUD Ungaran sudah meninggal. Petugas mendapatkan laporan setelah korban berada di rumah sakit.
“Hasil pemeriksaan medis di tubuh korban tidak ditemukan luka akibat penganiayaan, korban diduga meninggal karena tenggelam,” jelasnya.
Selanjutnya, petugas Polsek Ungaran dipimpin Kompol Kuwat Slamet melakukan pemeriksaan tempat kejadian di kolam renang Watu Lumpang untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian korban.
“Dari hasil penyelidikan sementara, kematian korban diduga karena ada kelalaian dari petugas pengawas kolam dan juga pihak yang bertanggungjawab melakukan pendampingan terhadap para siswa yang sedang berolahraga renang,” tegasnya.
Ditambahkan Iptu Budi, atas kematian korban, pihak keluarga menerima sebagai takdir karena musibah. Keluarga sudah menerima dan tidak akan menuntut siapapun akibat kejadian ini.
“Jenasah korban setelah pemeriksaan langsung diserahkan kepada pihak keluarga. Korban sudah dimakaman sore kemarin,” pungkasnya. (ril/tm)