
UNGARANNEWS.COM. BAWEN- Tim Gabungan Penegakkan Perda Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang menutup lokasi wisata Dusun Semilir, Bawen, Kabupaten Semarang, Minggu (29/11/2020) sore. Pagar dan pintu wisata buatan ini disegel menggunakan pita kuning oleh petugas Sapol PP Kabupaten Semarang bersama Polres Semarang dan anggota TNI.
“Wisata Semilir kita tutup mulai hari Minggu tanggal 29 November 2020 sore sampai waktu tidak ditentukan. Pembukaan kembali menunggu hasil evaluasi Satgas Covid-19 dengan pihak manajemen Semilir,” ujar Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang, Tajudin Noor, Senin (30/11/2020) pagi.
Disebutkan, penutupan terkait pencegahan penularan virus Corona (Covid-19), dimana sering terjadi kerumunan pengunjung di Semilir terutama saat weekend (hari Sabtu dan Minggu, red). Pihak manajemen dinilai tidak komitmen menertibkan pengunjung mematuhi protokol kesehatan (prokes).
“Sebelum penutupan kita sudah memberikan peringatan baik tertulis maupun lisan. Bahkan, peringatan lisan sudah berulang kali sekaligus memberikan pembinaan. Tidak ada komitmen, ya kita sepakat menutup wisata Semilir,” jelasnya kepada UNGARANNEWS.COM.
Sanksi penutupan tersebut, menurut Tajudin, tidak hanya adanya kerumunan pengunjung di tengah pandemi Covid-19, lalu lintas di depan wisata Semilir setiap weekend juga terganggu kendaraan pengunjung yang keluar masuk.
“Komplain masyarakat banyak kita terima, begitu juga Polres Semarang mendapat laporan kemacetan,” tegasnya. Baca Juga: Tempat Hiburan Diimbau Tutup Sementara, Karaoke Bandungan Tetap Buka
Kesepakatan penutupan, lanjut Tajudin, diputuskan bersama Satgas Covid-19 bersamaan kegiatan Sosialisasi Coblosan Pilkada di resort dan resto The Wujil, Bergas, pada Minggu (29/11/2020). Hasilnya, memutuskan hari itu juga wisata Semilir ditutup.
“Setelah rapat kita langsung bergerak ke lokasi. Penutupan kita mulai sekitar pukul 15.30, terlebih dahulu pengunjung kita minta keluar dan tidak berkerumun,” tandasnya. Baca Juga: Karaoke Bandungan tak Kunjung Ditertibkan, PKP akan Gugat Bupati Semarang
Staf marketing Wisata Dusun Semilir, Irene membenarkan adanya penutupan tersebut. Pihak manajemen rencana hari ini akan memberikan statemen ke media.
“Statemen akan segera diinformasikan oleh manajemen. Mohon ditunggu,” ungkapnya melalui WhatsApp (WA) kepada UNGARANNEWS.COM, Senin (30/11/2020) pagi. (abi/tm)