Tim Baguna PDI Perjuangan Kabupaten Semarang melakukan penyemprotan fogging di lingkungan RT 1 RW 12 Sebantengan Kelurahan Ungaran, Rabu (23/12/2020). FOTO:ABI/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN BARAT- Sebanyak 6 orang warga RT 1 RW 12 Lingkungan Sebantengan, Kelurahan Ungaran, Kecamatan Ungaran Barat, terserang penyakit chikungunya.

Serangan penyakit disebabkan gigitan nyamuk Aedes Aegypty tersebut terjadi secara berturut-turut selama bulan Desember. Warga yang terserang merasakan nyeri pada bagian persendian secara mendadak hingga merasakan lumpuh.

Tim Bantuan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan Kabupaten Semarang memberikan bantuan melakukan penyemprotan (fogging) ke seluruh lingkungan untuk membasmi sarang nyamuk yang juga menyebabkan penyakit Demam Berdarah (DB) tersebut.

“Enam warga yang tinggal di RT 1 menderita chikunguya, kemarin kami sudah mengirim surat meminta fogging ke Dinas Kesehatan, belum mendapat tanggapan. Warga kemudian menginformasi dengan meminta bantuan Baguna,” ujar Sekretaris RT 1 RW 12 Sebantengan, Mulian kepada UNGARANNEWS.COM, Rabu (23/12/2020) sore.

Penyakit chikungunya di lingkungannya menyerang warga dari rumah ke rumah, bahkan satu keluarga ada yang sampai dua orang mengalami sakit lumpuh layu tersebut. Beberapa diantaranya sempat menjalani opname di rumah sakit, ada juga yang hanya perawatan di rumah.

“Warga yang terkena banyak memilih perawatan secara mandiri di rumah, katanya di rumah sakit khawatir kalau tertular Covid-19. Penderita menjalani perawatan mandiri setelah periksa di rumah sakit, juga ada yang di puskesmas,” jelasnya.

Ketua Baguna PDI Perjuangan Kabupaten Semarang, Heru Prasetya mengatakan, tim Baguna kegiatan fogging setelah menerima laporan dan permintaan warga. Kegiatan fogging sendiri sudah dilakukan sejak awal pandemi Covid-19 lalu.

“Sejak awal pandemi kita sudah melakukan fogging mengikuti permintaan warga yang lingkungannya ada kejadian. Puncak penyakit ini mulai akhir November dan bulan Desember ini, hampir setiap hari ada permintaan fogging,” ujarnya kepada UNGARANNEWS.COM di sela-sela kegiatan fogging di Sebantengan.

Menurut Heru, Baguna selalu siap melayani fogging di seluruh wilayah Kabupaten Semarang. Tidak hanya fogging, tim Baguna selama ini juga aktif melayani penyemprotan disenfektan di lingkungan yang warganya positif terpapar Covid-19. Baca Juga: Baguna Kabupaten Semarang Lakukan Penyemprotan di Perum Sidosari

“Jika ada kejadian DB maupun Covid-19 di lingkungannya, silahkan warga menghubungi Baguna kami akan datang membantu melakukan penyemprotan sesuai permintaan,” tandasnya didampingi pengurus Baguna Mulyo Utomo.

Setelah kegiatan fogging di Sebantengan, lanjut Heru, tim melanjutkan penyemperotan fogging dan disenfektan di lingkungan Legoksari Kelurahan Ungaran, dan Mapagan Ungaran Barat. Sehari sebelumnya, tim melakukan fogging di Desa Gogik, Ungaran Barat. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here