
UNGARANNEWS.COM. UNGARAN TIMUR- Bupati Semarang H Mundjirin mengingatkan warga untuk terus menjaga protokol kesehatan (prokes) saat liburan panjang Natal dan Tahun Baru 2021. Hal itu untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona yang masih tinggi di Kabupaten Semarang.
Bagi warga asal Kabupaten Semarang yang berada di luar wilayah dimbau untuk tidak mudik. Meski begitu, dia sudah memerintahkan jajaran Dishub untuk mendata para pendatang yang turun di Terminal Bawen dan Terminal Tingkir Salatiga yang akan menuju tempat asalnya di Kabupaten Semarang.
“Kita koordinasikan dengan Kepala Desa atau Camat untuk memantau para pendatang di tempat tujuan jika memerlukan penanganan. Jogo tonggo juga akan kita intensifkan,” ujarnya, kemarin.
Tak hanya itu, Pemkab Semarang juga menyiagakan dua RSUD dan Puskesmas terutama di tepi jalur utama mudik untuk mengantisipasi jika diperlukan penanganan lanjutan terhadap pendatang yang terindikasi terinfeksi virus Corona.
Mundjirin berharap tak terjadi klaster baru saat Hari Natal dan Tahun baru nanti. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Semarang sudah mengupayakan penanganan menyiagakan puskesmas, menambah ruang perawatan di RSUD dan rumah singgah.
Kepala Dinkes, dr Ani Raharjo MPPM menjelaskan penambahan jumlah kasus Covid-19 terus meningkat. Pihaknya telah melakukan beberapa langkah antisipasi termasuk menyiagakan seluruh puskesmas selama liburan. Baca Juga: 5.471 Orang Terkonfirmasi Covid-19, Dinkes Kabupaten Semarang Tambah Dua Rumah Singgah
Selain itu juga dilakukan penambahan 26 tempat tidur di ruang isolasi di RSUD Ungaran.
“Saat ini juga direncanakan penambahan dua rumah singgah berkapasitas 88 kamar Pringapus dan Getasan,” terangnya.
Sementara itu, hasil tinjauan Bupati Semarang bersama Forkompimda di sejumlah pasar tradisional diketahui adanya kenaikan harga sejumlah kebutuhan bahan pokok masyarakat (Kepokmas). Baca Juga: Ketersediaan Kepokmas Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2021 Dijamin Tercukupi
Saat berada di los daging ayam, diketahui ada kenaikan harga yang tidak terlalu tinggi. Namun tidak mempengaruhi harga keseluruhan bahan pokok yang dinilai masih stabil.
“Kita pastikan persediaan kebutuhan pokok masyarakat cukup. Soal harga juga masih relatif stabil dan diharapkan terus demikian. Masyarakat kita harapkan berbelanja dengan bijak sesuai kebutuhan selama liburan,” ujar Bupati. (abi/tm)