Kobaran api disertai asap tebal membumbung tinggi saat api melumat bangunan cafe di lokasi wisata Taman Celosia, Selasa (6/8/2024). FOTO:IST

JATENGPOS.CO.ID, BANDUNGAN– Obyek taman wisata Celosia di Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang terbakar pada Selasa (6/8/2024). Kebakaran diperkirakan terjadi pada 16.30 WIB. Api membakar dua gedung serta beberapa wahana.

Hingga sekitar pukul 18.00 WIB, para petugas masih menyemprotkan api ke dalam bangunan yang terbakar. Upaya pendinginan terus dilakukan.

Kepulan api disertai asap tebal sempat terlihat membumbung tinggi. Petugas menerjukan 6 ransus (kendaraan khusus) Damkar, 1 rescue dan 2 mobil tanki dari BPBD.

Kepala BPBD Kabupaten Semarang Alexander Gunawan saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran di objek wisata Celosia.

“Kami masih melakukan penanganan bersama Pemadam dan BPBD. Ada tiga mobil tangki pemadam dan BPBD menerjunkan 2 tangki,” ujarnya, Selasa (6/8/2024) petang.

Penuturan warga setempat, Sudiarji menyebutkan sebelum api membesar awalnya terdengar suara ledakan sebanyak tiga kali. Api diperkirakan berasal dari bagian dapur.

“Kejadian waktu waktu karyawan pulang. Kejadian awal itu diduga karena kompor. Terdengar ledakan juga, api ini langsung menjalar membesar sekitar 16.30 WIB,” ujar Sudiarji kepada wartawan.

Kabid Ketentraman dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP Kabupaten Semarang Sri Puji Hartono mengatakan kebakaran diduga karena korsleting arus listrik.

“Dari bagian dapur, lalu merambat ke depan, ke arah Snail Cafe. Karena di sini banyak bahan yang mudah terbakar, seperti karpet sintetis, api mudah membesar,” ujarnya.

Disebutkan Sri Puji, armada yang dikerahkan dari seluruh Pos Damkar Kabupaten Semarang. Saat kebakaran obyek wisata Celosia dalam kondisi sepi karena waktu sudah sore dan bertepatan dengan hari kerja.

Begitu api membumbung para pengunjung obyek wisata yang masih ada di area taman wisata itu langsung berhamburan keluar karena ketakutan.

“Lokasi sekitar kebakaran sudah sepi, tidak ada laporan korban jiwa. Juga tidak ada korban yang terluka atau mengalami sesak napas karena asap meski kebakaran terhitung besar,” jelasnya.

Kobaran api melumat bangunan cafe semi permanen di lokasi wisata Celosia Bandungan, Selasa (6/8/2024). FOTO:IST

Sebelumnya, berbagai video kebakaran Celosia beredar di pesan WA dan media sosial. Terlihat api melalap sudut Celosia yang merupakan tempat makan bernama Snail Cafe.

Sebelum petugas Damkar datang, terlihat pegawai setempat yang menyemprot air menggunakan selang. Di video lainnya terlihat orang juga berusaha memadamkan api dari bagian belakang bersama petugas Damkar yang sudah tiba di lokasi.

Lokasi yang terbakar merupakan salah satu spot pujasera di Celosia yang menyuguhkan berbagai makanan. Dari info awal yang diperoleh, kebakaran berasal dari salah satu kompor di sana.

“Info awal penyebab kebakaran dari kompor blok Pujasera salah satu unit ruko di pujasera,” ujar Kasi Humas Polres Semarang Iptu Pri Handayani kepada wartawan, Selasa (6/8/2024) petang.

Handayani menyebutkan kebakaran di Celosia berhasil dipadamkan. Untuk upaya pemadaman diterjunkan sejumlah mobil Damkar dan rescue hingga api benar-benar padam.

Kepala Satpol PP & Damkar Kabupaten Semarang Anang Sukoco mengungkapkan, bangunan yang terbakar di wisata Taman Celosia merupakan Cafe.

Disebutkan kejadian lokasi wisata di Dusun Ngablak, Desa Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang itu pertama kali dilaporkan petugas keamanan setempat. ,

“Api sudah berhasil kita padamkan, diduga pertama kali muncul api dari ruang dapur di cafe tersebut,” jelas Anang Sukoco kepada wartawan Selasa (6/8/2024) malam.

Bangunan Cafe yang terbakar memiliki luas sekitar 20 m x 4 m. Petugas yang di lokasi kebakaran menerjukan 8 unit Damkar, antara lain Regu B Pos Damkar Ambarawa, Bergas, Getasan, Tengaran, Bringin dan Ungaran. Selain itu, Regu B Rescue Damkar Posko Terpadu Bawen, BPBD, juga dibantu para relawan.

Sementara itu, bangunan yang terbakar terbuat dari bahan ringan seperti papan kayu dan bambu yang mudah terbakar. Diketahui, sebagian besar area Taman Wisata Celosia merupakan lahan hijau sehingga berdasarkan aturan tidak diperbolehkan mendirikan bangunan permanen di lokasi ini.(dbs/abi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here