UNGARANNEWS.COM, BANDUNGAN– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Semarang telah menyiapkan tema Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Semarang 2024. Hal itu diputuskan setelah KPU menggelar rapat koordinasi bersama tim perumus dan panelis.
Debat nanti malam akan diikuti dua pasangan calon, yaitu pasangan nomor urut 1, H Ngesti Nugraha – Hj Nur Arifah (MUTIARA), dan pasangan nomor 2, Nurul Huda-Yarmuji (Haji).
Ketua KPU Kabupaten Semarang, Bambang Setyono mengatakan, debat mengusung tema yang sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Temanya Mewujudkan Kabupaten Semarang yang Cerdas, Maju, Berdaya Saing, Bersih, Berkarakter, Inklusif, dan Berkelanjutan,” katanya, kemarin.
Menurutnya, debat akan terbagi menjadi lima segmen dengan satu subtema dalam setiap segmen. Selain pemaparan visi misi, masing-masing pasangan calon juga akan menjawab pertanyaan dari para panelis.
“Para calon akan menjawab pertanyaan yang dipilih secara acak dari fishbowl. Kemudian juga ada segmen saling bertanya antar pasangan calon,” katanya.
Debat publik Pilbup Semarang akan berlangsung pada 18 November 2024 nanti malam pukul 19.00 WIB. Lokasi debat bertempat di Hotel Griya Persada Bandungan, Kabupaten Semarang.
“Masyarakat juga bisa menyaksikan lewat siaran langsung di beberapa media. Bisa melalui channel Youtube KPU Kabupaten Semarang dan siaran TVRI,” ujar Bambang.
Bambang menambahkan bahwa nama panelis debat malam ini sengaja dirahasiakan dan akan diumumkan saat pelaksanaan debat.
“Ini semata untuk menjaga netralitas dan integritas dalam pelaksanaan debat,” kata Bambang.
Dia berharap, dengan adanya debat terbuka ini, sosialisasi terkait visi dan misi pasangan calon dapat lebih diketahui oleh masyarakat luas.
“Karena itu, pasangan calon juga harus mempersiapkan diri sebaiknya sehingga bisa menjawab pertanyaan dan tantangan pembangunan di Kabupaten Semarang,” ungkapnya.
Bambang menjelaskan bahwa dengan mengetahui visi dan misi pasangan calon, masyarakat yang telah memiliki hak pilih bisa mendapatkan gambaran mengenai pemimpin Kabupaten Semarang yang akan mereka pilih pada Rabu (27/11/2024).
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 Kabupaten Semarang. Mengenai mekanisme pelaksanaan debat, Bambang menjelaskan bahwa debat akan dilakukan antar-calon bupati dan calon wakil bupati secara bergantian, dengan memberikan pertanyaan dan tanggapan sesuai tema yang telah ditentukan.
Untuk pendukung pasangan calon, jumlah yang diizinkan masuk ke ruangan debat dibatasi hanya 70 orang. Pendukung lainnya dapat menyaksikan debat publik melalui kanal YouTube KPU Kabupaten Semarang dan TVRI.
Kasi Humas Polres Semarang, AKP Pri Handayani, menyatakan bahwa sebanyak 110 personel disiagakan untuk menjaga kelancaran debat publik pasangan calon bupati dan wakil bupati Semarang.
“Dari Polres Semarang akan melaksanakan pengamanan demi kondusivitas acara yang diprakarsai KPU Kabupaten Semarang tersebut,” ujarnya. (abi)
