
UNGARANNEWS.COM. BANDUNG- Aparat kepolisian melansir autopsi terhadap jenazah Lina Zubaedah, mantan istri komedia Sule, sudah selesai. Namun, polisi belum bisa menyimpulkan penyebab utama kematian mantan istri komedian Sule tersebut.
Autopsi jenazah Lina melibatkan tim dokter forensik di RS Hasan Sadikin Bandung, Polrestabes Bandung dan Polda Jabar. Autopsi sudah berlangsung selama 1 jam setelah tadi dimulai pukul 10.00.
“Autopsi oleh tim forensik akan berlangsung selama kira-kira 4-5 jam. Autopsi ini sudah seizin keluarga,” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga di lokasi autopsi.
Menurutnya, autopsi dilakukan untuk memeriksa bagian luar dan dalam organ tubuh, termasuk organ jantung. Tim medis masih akan melakukan toksikologi atau pemeriksaan racun dalam tubuh jenazah Lina.
“Tim forensik telah selesai melakukan pemeriksaan luar dan dalam terhadap jenazah. Tapi belum bisa disimpulkan, karena perlu analisis lebih lanjut,”jelasnya, Kamis (9/1/2020).
Selain itu, kata dia, ada sejumlah sampel yang diambil untuk dibawa ke laboratorium.
“Masih ada data laboratorium yang harus (dilengkapi) di dalam menentukan simpulan akhir dalam proses hasil autopsi ini,” katanya.
Dokter Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Biddokes Polda Jabar Robert Tanjung mengatakan, diperlukan pemeriksaan lebih lanjut terkait penyebab kematian Lina. Pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan toksikologi.
“Kami belum dapat menyimpulkan karena masih ada pemeriksaan toksikologi ke Puslabfor dulu. (Pemeriksaan) itu memerlukan waktu satu sampai dua minggu,” katanya.
Menurutnya, pemeriksaan toksilogi merupakan bagian dari tahap analisis di laboratorium.
“Itu memang prosedur dalam hal melakukan autopsi. Semuanya kami ambil baik kita lihat dulu dari fisik luar dan dalam,” kata dia.
Dia menambahkan, pihaknya akan menyerahkan hasil autopsi kepada penyidik. Nanti penyidik yang akan memutuskan penyebab utama kematian Lina.
“Nanti setelah hasil itu ada kita serahkan ke penyidik, nanti penyidiklah yang akan memutuskan. Nanti simpulan akhir ya. Nanti kita serahkan ke Lab,” tandasnya.
Adik Lina, Yani di sela pemakaman mengatakan usai otopsi, jenazah akan dipindahkan ke tempat pemakaman di Nagrog, Ujungberung Kota Bandung.
Lina meninggal dan dimakamkan di Jalan Sekelimus pada Sabtu (4/1/2020). Pada Senin (6/1/2020), putra Sule dengan anak Lina, Rizky Febian melaporkan kejanggalan kematian ibunya ke Polrestabes Bandung.
Laporan itu ditindak lanjuti dengan olah TKP polisi di rumah Lina di Jalan Neptunus Tengah Kota Bandung.
Saat autopsi ini, Rizky Febian dan Teddy Pardiyana suami almarhumah Lina turut hadir. (sua/ant/tm)