UNGARANNEWS.COM. UNGARAN TIMUR- Ikatan Keluarga Alumni SMPN 2 (IKA Espero) Ungaran mengadakan pertemuan pengurus sekaligus menjalin silaturahmi antarperwakilan angkatan alumni, belum lama ini.
Pertemuan diadakan di aula sekolahan setempat dalam rangka menjalin keakraban sekaligus menyusun program IKA Espero setelah terbentuk tahun 2019 lalu. Puluhan alumni dari beberapa angkatan hadir untuk memberikan sumbang saran menghidupkan kegiatan IKA Espero.
Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) SMPN 2 Ungaran sekaligus penasehat IKA Espero, Suwardi mengatakan, mewakili sekolahan mengucapkan terima kasih atas kepedulian alumni melanjutkan kegiatan atas nama sekolahan. Meski sudah tidak lagi menuntut ilmu di sekolahannya dulu.
“Terima kasih atas kepeduliannya para alumni turut memberikan sumbangsihkan membawa kembali nama Espero. Wujud apresiasi dari sekolah memberikan fasilitas aula untuk digunakan pertemuan. Bila ada kegiatan silahkan pakai saja, asalkan tidak berbenturan dengan jadwal para siswa,” ujarnya.
Menurut Suwardi, SMPN 2 Ungaran didirikan pada tahun 1979 lalu, namun baru terbentuk IKA Espero tahun kemarin, bagi dia tidak masalah meski telat. Dukungan dari Kepala Sekolah dan para guru akan terus diberikan untuk memajukan Espero.
“Alumni Espero sekitar 50 persen anak-anaknya juga di sekolahkan di Espero. Menandakan mutu kemajuan Espero bagus, sehingga alumni tidak ragu menyekolahkan anak-anak ke sini,” ungkapnya.
Pengurus IKA Espero Wenny Maya Kartika dari alumni 1984 mengatakan, IKA Espero meski baru terbentuk setahun lalu, namun sudah berbadan hukum yang disahkan oleh Kemenhum HAM dan mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah.
“Nah, dari berbadan hukum itu IKA Espero sudah memenuhi AD/ART artinya memiliki kepengurusan resmi, dan tentunya harus punya program kerja dan kegiatan,” ujarnya yang kini menjabat Asisten 2 Sekda Kabupaten Semarang.
Wenny berpesan agar setiap ada kegiatan diinformasikan untuk mensuport kegiatan. Dituturkan, ia merupakan alumni angkatan ke-3 yang setelah lulus SMP dia pindah ke Magelang mengikuti kerja orangtuanya.
“Setelah lulus kuliah saya daftar CPNS di Ungaran dan diterima hingga masih bisa bertemu kembali teman-teman yang dulu,” ungkapnya.
Ketua IKA Espero Hadi Sutikno dari alumni 1993 dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pengurus yang meluangkan waktu mengikuti rapat koordinasi alumni.
“Rekan-rekan yang hadir dalam rapat pengurus ada 15 alumni, meskipun belum bisa 100 persen yang hadir, tapi alhamdulillah banyak yang hadir walaupun ini baru rapat pertama,” tandasnya.
Dalam kesempatan ini, Hadi Sutikno menyampaikan alumni dari semua anggata sudah bisa saling berkomunikasi melalui media sosial Facebook dan Instagram yang sudah dipunyai IKA Espero.
Menurutnya IKA Espero mewadahi sebanyak 36 angkatan alumni, jika misalkan per alumni ada 120 orang dikumpulkan maka sudah bisa diadakan Reuni Akbar. Dan, rencana itu menjadi program kerja pengurus IKA Espero.
“Semoga program yang akan kita susun berjalan lancar dan bermanfaat bagi alumni dan masyarakat luas. Juga bermanfaat bagi adik-adik kita yang masih sekolah,” tandasnya. (abi/tm)
