Petugas menunjukkan ranting pohon jati yang hendak dipotong korban, dan jenazah korban sebelum dievakuasi. FOTO:DOK.POLRES SEMARANG/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. BRINGIN- Diduga kurang berhati-hati saat mencari ranting kayu di pohon jati, seorang warga Desa Wiru Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang ditemukan tewas dengan luka parah di bagian kepala dan tubuh.

Korban naas tersebut berinisial PG (59) diketahui sudah dalam keadaan meninggal di jalan desa tepatnya di bawah pohon jati. Diduga korban tergelincir dan jatuh saat hendak memotong bagian atas pohon.

“Korban meninggal di lokasi kejadian. Korban diperkirakan terjatuh dari pohon jati ketinggian sekitar 5 meter. Hasil pemeriksaan diduga korban meninggal akibat luka parah dari kejadian dialami tersebut,” ujar Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika H.A didampingi Kapolsek Bringin AKP Joko Susilo, SH, Senin (8/8/2022) pagi.

Disebutkan, kronologi kejadian sekitar pukul 09.00 kemarin seorang pengendara bernama Nyarto (63) warga sekitar melintas di lokasi kejadian. Saksi tersebut terkejut melihat ada seseorang yang tergeletak di jalan dengan kondisi bersimpah darah.

“Saksi melihat sejenak dan mengenal korban. Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke warga sekitar diteruskan ke Kepala Desa, kemudian dilaporkan ke Polsek Bringin,” jelasnya.

Dari keterangan saksi dan berdasarkan hasil visum bagian luar oleh petugas medis Puskesmas Bringin, tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada jenazah korban.

“Kematian korban diduga akibat terjatuh dari pohon jati. Selain berdasarkan hasil pemeriksaan medis juga ditemukan golok korban yang masih menyangkut di atas pohon. Kondisi golok tertancap pada bagian luar ranting pohon jati.” tandasnya.

Setelah berkoordinasi dengan keluarga, pihak keluarga menolak dilakukan autopsi pada jenazah korban dengan membuat surat pernyataan. Pihak keluarga langsung membawa pulang jenazah korban dan dimakamkan di TPU setempat. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here