
UNGARANNEWS.COM, TUNTANG– Mendekati pelaksanaan Pemilihan Bupati (Pilbup) Semarang pada tanggal 27 November 2024 nanti, pemilih belum menentukan pilihan atau bimbang ternyata jumlahnya cukup besar. Bahkan, suara mereka melebihi perolehan pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Nurul Huda – Yarmuji (Haji).
Data tersebut dilansir dari hasil survei Pandawa Research periode tanggal 7 sampai 11 November 2024 menyebutkan, paslon nomor urut 1 H Ngesti Nugraha – Hj Nur Arifah ( MUTIARA) unggul dengan perolehan sebanyak 84,8 %, jauh melampaui paslon Haji yang hanya mendapatkan 5,5 %.
Uniknya, jumlah pemilih paslon Haji juga jauh di bawah pemilih bimbang yang mencapai sebanyak 9,7 % responden. Hasil survei dilakukan Pandawa Research ini merupakan survei ketiga setelah di survei kedua diadakan di pertengahan Oktober 2024.
Ketua Tim Pemenangan MUTIARA Bondan Marutohening mengatakan bersyukur paslon Ngesti-Arifah unggul telak di survei. Selama ini pihaknya terus memantau hasil survei untuk mengatur strategi pergerakan tim.
“Hasil survei Pandawa Research terakhir paslon MUTIARA unggul sebanyak 84,8 %, angka tersebut jauh dari target angka kita yang awalnya 75 %. Hasil ini menunjukkan paslon maupun seluruh organ pendukung bergeraknya mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat,” ungkap Bondan kepada awak media di acara Konsolidasi Partai Koalisi di Posko MUTIARA di Kesongo, Tuntang, Jumat (22/11/2024) malam.
Disebutkan Bondan, hasil survei tersebut yang ketiga kali diadakan oleh Lembaga Survei Pandawa Research. Sebelumnya, survei kedua diadakan di pertengahan Oktober paslon MUTIARA masih di angka 80,3 %.
Atas pencapaian tersebut, lanjut Bondan, Tim Pemenangan terus bergerak melakukan kegiatan-kegiatan sebagai upaya menarik dukungan dari masyarakat hingga hari pelaksanaan pemungutan suara tanggal 27 November 2024 mendatang.
Upaya pengawal suara paslon MUTIARA, Tim Pemenangan sudah dibentuk di tingkat Kabupaten, Kecamatan, tingkat Desa, maupun Pemenangan tingkat TPS. Menjelang masa tenang tim sudah begerak, tinggal melakukan pengawasan dan menjaga suara yang sudah diraih.
“Di masa tenang besok tentunya kami sudah tidak bisa lagi menggelar kampanye. Kita akan menguatkan dukungan dan menjaga suara MUTIARA, memastikan tidak ada upaya-upaya tidak baik kepada masyarakat. Harapan kita Pilkada Kabupaten Semarang berlangsung aman lancar dan kondusif,” jelasnya.
Tim Pemenangan di tingkat TPS, menurut Bondan, pihaknya menerjunkan sebanyak 1.984 orang melakukan pengawasan dan pengawalan suara paslon MUTIARA. Pihaknya juga melakukan pengawasan pergerakan paslon lain, hingga suara tetap terjaga dan bersyukur jika mendapatkan suara lebih banyak lagi. (abi)