Selebrasi pemain PSIS menyambut gol pertama dicetak Wallace Costa menit 29 melalui tendangan penalti. FOTO:IST/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. BOGOR- PSIS Semarang mengalahkan tuan rumah Tira Persikabo 2-1  dalam pertandingan pekan ke-28 Liga 1 di Stadion Pakansari Cibinong Kabupaten Bogor, Jumat (22/11/2019).  Kemenangan itu sekaligus membalaskan dendam kekalahan kandang 0-2.

Pertandingan babak pertama imbang 1-1 ketika kunggulan PSIS 1-0 melaui penalti Wallace Costa menit 29 hanya bertahan 2 menit ketika Ciro Alves menjebol gawang PSIS untuk menyamakan skor 1-1.

Skor 1-1 bertahan hingga turun minum. Dibabak kedua, permainan pun tetap berjalan keras. Meski begitu PSIS tetap fokus dalam membangun serangan. Hal tersebut berbuah hasil lewat Komarudin yang merubah keadaan menjadi 1-2 untuk Laskar Mahesa Jenar usai memanfaatkan umpan Hari Nur Yulianto pada menit ke-52.

Pertemuan terakhir Tira Persikabo dengan PSIS berlangsung di kandang PSIS Stadion Moch Soebroto Kota Magelang dalam laga pekan ke-12 tanggal 2 Agustus 2019 dengan hasil kemenangan untuk Tira Persikabo 2-0.

Tambahan tiga poin membuat PSIS semakin menjauhi zona degradasi meski masih berada di urutan 13 dengan nilai 34. Sementara bagi Tira Persikabo, kekalahan dari PSIS semakin menambah derita karena belum satu kali pun meraih kemenangan selama putaran kedua Liga 1 atau dalam 13 laga terakhir.

Pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah, memberikan komentar mengenai kesuksesan timnya mengalahkan Tira.

“Puji syukur kepada Tuhan, kami diberikan kemenangan di Bogor ini. Setidaknya tambahan tiga poin membuat kami makin menjauhi zona degradasi,” ungkap Bambang Nurdiansyah dalam konferensi pers usai pertandingan.

“Kunci kemenangan adalah hasrat pemain yang mau menang. Saya hanya memberikan pemahaman saja kepada pemain. Mereka bertarung di lapangan, ternyata bisa melewatinya,” ujar pelatih akrab dipanggil Banur ini

Dia mengaku harus berterima kasih kepada seluruh pemain yang tampil impresif sepanjang pertandingan. Perbedaan tingkat kebugaran pemainnya dengan penggawa Tira Persikabo sempat menjadi kekhawatiran Banur sebelum pertandingan.

“Semua tahu kami hanya punya persiapan selama tiga hari, sementara Tira Persikabo ada waktu sepekan. Tapi, anak-anak luar biasa, saya harus memberikan apresiasi dan rasa terima kasih,” jelasnya. (bol/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here