Petugas Damkar saat melakukan pembasahan sisa-sisa kebakaran yang melalap dua kios di Pasar Ngasem Bandungan, Rabu (9/9/2020). FOTO:IST/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. BANDUNGAN- Kebakaran di musim kemarau kembali terjadi. Kali ini melanda pasar Ngasem, Desa Jetis, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Rabu (9/9/2020) dini hari tadi.

Sedikitnya dua bangunan kios beserta isinya ludes terbakar, penyebab kebakaran saat ini masih dalam penyedilikan petugas.

Kepala UPTD Pasar Sayur Ngasem Bandungan Dididk, mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 01.30 wib, dugaan sementara akibat hubungan arus pendek listrik (konsleting).

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.30 setelah tiga mobil pemadam kebakaran didatangkan dari Pos Ambarawa, Ungaran dan Bringin. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

“Barang-barang milik pemilik kios ludes terbakar. Sedangka pihak kami mengalami kerugian bangunan,” ujarnya kepaada wartawan, Rabu (9/9/2020) siang.

Berdasarkan data dihimpun UNGARANNEWS.COM menyebutkan dari enam kios yang berjajar, kebakaran paling parah menimpa dua kios nomor 07B dan 08B milik Lutvia Rahmawati (42) warga Dusun Jombor RT 04 RW 07 Desa Jetis, Kecamatan Bandungan.

Keterangan saksi Priyadi (47) petugas keamanan pasar, dan Agus Prihantoro ((41) tukang parkir pasar menyebutkan api pertama kali terlihat kecil merembet dari kios ruko nomor 06 kemudian membesar setelah melalap dua ruko di sampingnya.

“Kios tersebut kesehariannya menjual aneka kebutuhan sembako dan kebutuhan rumah tangga. Petugas tiba di lokasi sekitar pukul 01.40 langsung melakukan pembasahan,” ujar Kabid Damkar dan Linmas Satpol PP Kabupaten Semarang H Aris Muji Widodo kepada UNGARANNEWS.COM, Rabu (9/9/2020) siang.

Salah satu pedagang setempat Hardi (52) menuturkan, awalnya ia melihat asap hitam mengepul dari kios milik Lutvia disusul kobaran api dari dalam kios. Pedagang yang sudah datang langsung berusaha membantu memadamkan api.

“Sumber api dari dalam kios, pedagang kemudian mendobrak pintu rolling door untuk melakukan pemadaman menggunakan air dan alat seadanya,” tuturnya.

Kejadian segera dilaporkan Polsek Bandungan dan petugas kebakaran di Ambarawa. Untuk memadamkan api, sebanyak tiga mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dari Pos Ambarawa, Ungaran serta BPBD.

“Kurang lebih satu jam lebih, api berhasil dipadamkan,” jelasnya.

Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Sugiyarta mengatakan petugas saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran pasar Ngasem.

Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 350 juta.

“Dua kios dilaporkan terbakar, kerugian sekitar Rp 350 juta. Kita masih melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi penyebab kebakaran,” jelasnya kepada UNGARANNEWS.COM, siang. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here