Kapolres Semarang AKBP Adi Sumirat dan Dandim 0714/Salatiga Letkol (Inf) Prayogha Erawan memimpin Apel Gelar Pasukan Kesiapan Pengamanan Rekapitulasi Suara Pemilu tingkat Nasional, Selasa (21/05/2019) pagi. FOTO:UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. UNGARAN BARAT- Polres Semarang melaksankan Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Suara tingkat Nasional Pemilu Tahun 2019. Selasa (21/05/2019) pagi.

Bertindak sebagai Pimpinan Apel yaitu Kapolres Semarang AKBP Adi Sumirat, S.I.K., M.H., M.M dan Dandim 0714/Salatiga Letkol (Inf) Prayogha Erawan. Dengan diikuti PJU Polres Semarang, Kapolsek jajaran, Perwira staf, anggota Polres Semarang, Personil Kodim 0714 /Salatiga dan Personil Sat Pol PP Kabupaten Semarang.

Dalam amanatnya AKBP Adi Sumirat mengucapkan  rasa terimakasih dan kebanggaan yang sebesar – besarnya kepada seluruh prajurit TNI dan Polri, yang telah ikhlas melaksanakan apa yang menjadi kewajibannya menjaga keamanan dalam Pemilu 2019 ini.

Kapolres Semarang berpesan agar TNI-Polri tetap memantau keamanan di wilayah masing-masing mengingat walaupun kegiatan pengerahan massa dilaksanakan di Jakarta, namun sudah menjadi kewajiban kita mengamankan wilayah guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Sampaikan kepada masyarakat bahwa percayakan semua kepada TNI dan Polri, dan jangan terpengaruh dengan apa yang akan terjadi di Jakarta, hidupkan rasa aman dan nyaman di masyarakat agar semua proses demokrasi berjalan dengan baik,” pesannya.

Dandim 0714/Salatiga Letkol (Inf) Prayogha Erawan dalam amanatnya mengatakan, kepada anggota TNI-Polri untuk bersama-sama melaksanakan apa yang telah menjadi tugas masing-masing mengamankan wilayah Kabupaten Semarang tetap aman dan kondusif.

“Tidak perlu terpengaruh berita-berita luar tentang kondisi di Jakarta. Kita fokus pengamanan wilayah. Di wilayah lain sudah ada yang menangani. Selalu kita jaga kekompakan, jangan sampai ada yang mengotak-atik kebersamaan TNI-Polri,” ujarnya di hadapan ratusan peserta upacara.

Letkol Prayogha Erawan mengingatkan, kerja keras TNI-Polri dalam pengamanan Pemilu sudah melalui proses yang panjang. Jauh hari sebelum pelaksanaan pencoblosan suara pada tanggal 17 April lalu.

“Mungkin secara kasat mata kita dilihat orang hanya bertugas di depan kantor. Namun biarlah hanya kita yang bisa merasakan, bahwa kita hadir di tengah masyatakat untuk mengamankan wilayah. Tugas dan tanggungjawab kita berat. Kali ini kita tinggal mengamankan hasil pengumuman perolehan suara Pemilu 2019, jangan lengah, tetap semangat menjalankan tugas,” tegasnya.

Diakhir amanat Letkol Prayogha Erawan berpesan bahwa perjalanan masih jauh, jangan lupa selalu berdoa kepada Allah SWT agar setiap langkah dan keringat menjadi ibadah. Hal itu dapat diwujudkan dalam tugas menjaga keamanan dan ketertiban  Nasional. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here