IST/DOK BPBD KAB SEMARANG

UNGARANNEWS.COM. BRINGIN- Ketua BAZNAS dan IPHI Kabupaten Semarang H Munashir mengatakan pihaknya menyalurkan dua puluh ribu liter air bersih ke tiga dusun di dua desa. Yakni di Dusun Ngropoh dan Kalipare Desa Gogodalem serta satu dusun di Desa Rembes Kecamatan Bringin.

“Pada bulan Oktober ini, BAZNAS dan IPHI menyiapkan 180 ribu liter air bersih untuk membantu mengatasi krisis air bersih di 16 desa yang tersebar di sepuluh kecamatan. Jika masih dibutuhkan, akan kami upayakan penambahannya,” ujarnya di sela-sela mendampingi Wabup Semarang H Ngesti Nugraha menyerahkan bantuan air bersih di Dusun Ngropoh, Senin (7/10/2019).

Kepala Desa Gogodalem Asiri Rosyid mengakui pihaknya cukup kewalahan mengatasi krisis air bersih di wilayahnya. Dua dusun yang terparah mengalami krisis adalah Dusun Ngropoh dan Kalipare.

Untuk mencukupi kebutuhan itu, dia terpaksa harus meminta bantuan kepada berbagai pihak termasuk organisasi kemasyarakatan. Sebab jika hanya mengandalkan dana ketahanan bencana yang bersumber dari dana desa saja tidak mencukupi.
Dia bersyukur Pemkab memberikan bantuan untuk pembuatan sumur bor pada tahun ini. Rencananya akan dibuat dua sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga di Dusun Ngropoh. Jika upaya itu menemui jalan buntu, Asiri mengemukakan alternatif terakhir.

Pihaknya akan memompa air dari aliran Sungai Tuntang yang berjarak sekitar 3 kilometer dari Dusun Ngropoh. Setelah melalui proses filterisasi, akan diperoleh air bersih guna memenuhi kebutuhan warga.

“Biayanya juga relatif terjangkau. Kami berencana menggunakan dana desa untuk mewujudkannya,” pungkas Asiri. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here