UNGARANNEWS.COM, JAMBU– Truk mengangkut logistik surat suara Pemilu 2024 masuk jurang sedalam sekitar 10 meter di Jalan Raya Jambu-Semarang, tepatnya di tanjakan dan tikungan Kalimalang, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang pada Sabtu (6/1/2024).
Akibat kejadian ribuan boks kardus berisi surat suara berserakan di areal perkebunan lokasi jatuhnya truk. Informasi diterima menyebutkan sopir truk sempat terjepit dalam kabin truk yang mengalami ringsek.
Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono menjelaskan truk membawa surat suara DPRD Kabupaten Magelang. Kronologi kejadian bermula truk melaju dari percetakan PT Temprina di Bawen sekitar pukul 13.00 WIB mengangkut kertas surat suara menuju ke Magelang.
“Pengiriman mendapat pengawalan ketat dari petugas kepolisian. Begitu juga sebelum berangkat dari Temprina dilepas oleh Ketua KPU Kabupaten Magelang. Truk yang mengalami kecelakaan merupakan salah satu truk mengangkut surat suara menuju ke Magelang,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (6/1) sore.
Diungkapkan, setelah melalui proses pengecekan dan pelepasan armada logistik Pemilu 2024 itu di Temprina, Ketua KPU Kabupaten Magelang mendahului karena mengetahui proses dan pengawalan sudah lengkap.
“Ketua KPU Kabupaten Magelang yang sudah sampai di Magelang, kemudian mendapat kabar salah satu truknya kecelakaan di daerah Jambu. KPU langsung menuju ke lokasi untuk pengecekan lebih lanjut,” jelasnya.
Di lokasi kejadian terlihat truk berada di dasar jurang dengan posisinya terbalik. Tumpukan kardus boks berserakan. Sejumlah warga berupaya menyelamatkan kardus boks berisi surat suara. Sebagian surat suara diperkirakan rusak karena terkena air hujan.
Proses evakuasi evakuasi terhadap truk dan logsitik Pemilu tersebut menggunakan alat berat dengan pengawalan ketat petugas kepolisian, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Terkait resiko kerusakan surat suara, lanjut Handi, merupakan tanggungjawab penyedia logistik. Begitu juga pelaksanaan evakuasi truk dan surat suara.
“Logistik masih menjadi tanggungjawab penyedia sedang dilaksanakan evakuasi oleh penyedia. Prosesnya mendapat pengawalan kepolisian dan diawasi oleh Bawaslu. Diharapkan tidak terjadi ha-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya.
Berdasarkan informasi dihimpun menyebutkan sebagian logistik dari truk tersebut dibawa kembali ke percetakan Temprina. Sedangkan logistik yang diangkut surat suara DPRD Kabupaten Magelang, untuk daerah pemilihan (dapil) 1 (Mertoyudan, Mungkid, Borobudur) dan dapil 6 (Muntilan, Dukun, Srumbung, Salam, Ngluwar).
Sedangkan surat suara 4 dapil lainnya tidak mengalami kerusakan sehingga bisa langsung diangkut ke Kabupaten Magelang dengan menggunakan kendaraan pengganti. (onl/abi/tm)