Petugas mengamankan lokasi kecelakaan motor terjun ke kebun cabe di Sidomukti, Minggu (4/4/2021). Inset: Kondisi motor matic yang menewaskan wisatawan asal Pati dan pembonceng mengalami luka-luka. FOTO:IST/UNGARANNEWS.COM

UNGARANNEWS.COM. BANDUNGAN- Kecelakaan lalu tunggal disebabkan sepeda motor mengalami rem blong kembali terjadi di jalur wisata Kabupaten Semarang.

Kali ini naas menimpa wisatawan asal Kabupaten Pati di jalur wisata Umbul Sidomukti, Desa Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Minggu (4/4/2021) siang. .

Dilaporkan, kecelakaan dialami dua pengedara motor berboncengan saat melaju di jalan menurun, sepulang berwisata dari Umbul Sidomukti yang berada di ketinggian lereng gunung Ungaran.

Pengemudi motor mengalami luka parah di bagian kepala tewas di lokasi kejadian. Sedangkan pembonceng motor mengalami luka ringan lecet di bagian kepala dan leher.

Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo melalui Kanit Laka Ipda Setyo Wibowo mengatakan, korban tewas di lokasi kejadian teridentifikasi bernama Fitri Fatmawati (21) warga Dusun Bungasrejo RW 01, Desa Bungasrejo, Kecamatan Jatenan, Kabupaten Pati.

Pembonceng motor yang mengalami luka ringan bernama Siti Nur Rahmawati (21) merupakan teman sekampung korban meninggal. Baca Juga: Motor Wisatawan Ngeblong di Turunan Wisata Sepakung, 1 Pengendara Tewas

“Kedua korban mengendarai motor berboncengan. Korban meninggal mengalami luka parah di kepala diduga mengalami benturan keras saat motor jatuh ke kebun dari badan jalan,” ujar Ipda Setyo Wibowo kepada UNGARANNEWS.COM, Senin (5/4/2021) pagi.

Disebutkan, kronologi kejadian berawal kedua korban melaju mengendarai motor matic jenis Honda Vario nopol K 3952 LG. Keduanya dari arah lokasi wisata Umbul Sidomukti menuju ke arah pasar Jimbaran Bandungan.

Saat melaju di turunan Jalan Mawar masuk wilayah desa Sidomukti, diduga motor yang dikendarai keduanya mengalami rem blong. Korban Fitri yang mengemudikan motor panik, laju motor tidak terkendali hingga terjun ke kebun yang berada di sisi kanan jalan.

“Medan antara kebun dan badan jalan cukup tinggi. Juga diduga motor melaju dengan kencang tak terkendali. Menyebabkan pengemudi motor mengalami luka parah di bagian kepala. Korban meninggal di lokasi kejadian,” ungkapnya. Baca Juga: Konsleting, Mobil Wisatawan Dusun Semilir Terbakar di Tanjakan Bawen

Kedua korban setelah kejadian langsung dilarikan ke RS Ken Saras untuk mendapatkan pemeriksaan dan perawatan medis. Petugas Satlantas Polres Semarang yang datang ke lokasi langsung mengamankan lokasi kejadian.

Adanya kejadian motor rem blong di turunan ini, Ipda Setyo kembali mengingatkan pengendara khususnya wisatawan alam di ketinggian melakukan cek kondisi rem dan mesin motor. Jika kondisinya panas segera menepi dan berhenti untuk melakukan pendinginan.

“Penyebab kecelakaan motor matic di turunan akibat kampas rem panas, hingga terjadi rem blong. Saat melaju di jalan menurun jangan ngebut, tetap konsentrasi dan berhati-hati dengan kondisi rem,” tandasnya.

Berdasarkan pantuan di lokasi kejadian, motor dikendarai kedua korban terjun di areal pertanian yang ditanami lombok. Warga sekitar mengetahui kejadian berdatangan menyaksikan proses evakuasi kedua korban dan motor yang rusak. Baca Juga: Motor Matic Sejoli Los Dol di Turunan Wirogomo, Pembonceng Tewas

“Sudah pernah ada kejadian, dan ini sampai ada yang meninggal. Kami mengingatkan bagi pengendara yang belum mengenal medan jalan Umbul Sidomukti sebaiknya berhati-hati dan waspada. Jalan menurun cukup curam, pelan-pelan saja,” tutur Susanto (53) warga setempat, Senin (5/4/2021). (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here