UNGARANNEWS.COM. UNGARAN TIMUR- Ratusan jemaat Gereja Isa Almasih Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur, menggelar pawai Perlindungan Anak dengan menggelilingi Kota Ungaran, Jumat (14/9) kemarin. Aksi yang sebagian besar diikuti anak-anak ini diadakan dalam rangka memperingati HUT ke-18 PPA 10-0465 Sola Gratia.  

Tampak peserta yang mengenakan seragam koas warna merah sepanjang jalan menyuarakan yel-yel stop kekerasan, stop narkoba dan stop pergaulan bebas. Mereka membentangkan tulisan yang bernada mengajak masyarakat agar memperhatikan anak-anak jangan sampai terpengaruh pergaulan bebas dan menggunakan narkoba.

Peserta pawai, Yovita Winata (32) kepada UngaranNews mengatakan kegiatan bertujuan memotivasi para orangtua lebih memperhatikan pergaulan anak-anak di luar rumah dan di luar sekolah. Saat mereka tidak dalam pantauan keluarga, pengaruh negatif dari teman dan sekitar lingkungan bisa muncul kapan saja.

“Kita harus lebih waspada dan berhati-hati dalam memberikan pengawasan terhadap anak-anak kita. Jangan sampai anak-anak kita menjadi korban narkoba, kekerasan, dan  perbuatan yang melanggar agama,” ujarnya.

Imbauan melalui pawai ini juga mengingatkan orangtua agar memperlakukan anak-anak dengan memberinya kasih sayang dan perhatian. Pasalnya, di tengah kehidupan serba global saat ini kekerasan bisa muncul bukan dari luar rumah, namun justru  dari dalam rumah oleh orangtua saat mereka  jengkel atau marah terhadap anaknya yang tidak patuh.

“Lindungi anak-anak kita dari kekerasan orangtua, maupun orang lain, jauhkan mereka dari pengaruh narkoba dan didik anak-anak kita dengan agama dan budi pekerti yang baik  dengan sesama,” tandasnya.

Pawai terlihat meriah dengan diiringi atraksi   drumblek yang energik hingga membuat peserta bersemangat meski menempuh perjalan lumayan jauh.  Adapun rute yang dilewati iring-iringan pawai, mengambil start dari Gereja Isa Almasih kemudian melintasi Jl Letjend Suprapto, Makam Gatot Subroto, Jl MT Haryono, Jl A Yani (Asmara) dan kembali ke gereja. (amu/01)   

 

         

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here