UNGARANNEWS.COM. BANDUNGAN-
Perasaan seorang bocah tak akan jauh dari orang tua, terlebih terhadap sosok seorang ibu yang diharapkan selalu memberi kasih sayang dan rasa nyaman.

Begitu pula yang dirasakan sosok bocah bernama Satria Eka Ramadhon (9) yang tinggal di Dusun Kalicacing Kebonsari Desa kebon Dalem Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang.

Ia ditemukan warga Dusun Gelaran Desa Kenteng Kecamatan Bandungan, Solikin (33) terlantar di teras kantor PLN Bandungan. Wajahnya terlihat pucat karena lapar dan lelah setelah menempuh perjalanan jauh dari kampung halamannya di Jambu.

Bocah seusia anak kelas II SD itu diketahui tersesat tak tahu jalan pulang  dan juga diduga kekurangan makan. Warga yang menemukan sempat dibuat kelabakan, pasalnya bocah itu tidak mau mengucap sepatah pun kata. Dia hanya diam, tak menanggapi pertanyaan warga yang ingin mengetahui siapa nama dan alamat rumahnya.

Solikin lantas berinisiatif menghubungi Polsek Bandungan agar anak itu mendapatkan perawatan dan penanganan.

“Bocah itu awalnya tidak mau bicara tapi setelah kita datang dan menyampaikan untuk mengantarkannya pulang, ia akhirnya mau bicara dan menyampaikan alamat rumahnya,” ujar seorang petugas jaga Piket Polsek Bandungan, Sabtu (9/3/3019).

Info Humas Polres Semarang menyebutkan, bocah yang belakangan diketahui bernama Satria Eka Ramadhon itu jauh-jauh datang ke Bandungan untuk mencari ibunya yang bekerja di tempat hiburan di lokasi wisata tersebut.

Hanya saja ibunya saat dicari tidak ditemukan. Dia jadi terlantar dan kebingungan tak tahu bagaimana caranya ia bisa kembali pulang.

Kepada petugas Satria menyebutkan ia tinggal bersama kakeknya di Dusun Kalicacing Kebonsari Desa Kebondalem, Kecamatan Jambu. Setelah mendapat pengakuan tersebut,  lantas petugas Polsek Bandungan mengantarkannya pulang ke rumah kakeknya.

Menurut pengakuan sang kakek, Puryadi (54) cucunya itu sering keluar rumah dan berkeliaran karena tidak diurus ibunya. Satria sering mencari-cari ibunya kesana kemari. Ketika sudah tidak menemukan ia baru pulang.

“Ibunya bekerja di tempat hiburan Bandungan sudah tidak mengurus anaknya lagi. Satria datang sampai Bandungan karena mencari ibunya,” jelas petugas sebagaimana penuturan Puryadi. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here