Kondisi truk tronton hancur bagian depan dan truk dump sampah milik DLH Kabupaten Semarang terguling penyebabkan tiga penumpang truk sampah meninggal dunia dalam kecelakaan di turunan Bawen, Jumat (16/1/2021). FOTO:MONTASE/ABI/UNGARANNEWS

UNGARANNEWS.COM. BAWEN-Kecelakaan maut terjadi di jalan raya Solo-Ungaran, tepatnya di jalur menurun di dekat Kanindo, Bawen, Kabupaten Semarang, Sabtu (16/1/2021) sekitar pukul 11.45 Wib. Sebuah truk tronton nopol B 9136 ZE diduga mengalami rem blong menabrak truk dump sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Semarang, dan sebuah sepeda motor.

Akibat kejadian truk sampah pelat merah nopol H 8011 XC terguling, menyebabkan tiga orang pengangkut sampah yang berada di atas truk meninggal di lokasi kejadian.

Kapolres Semarang AKBP Ari Wibowo yang berada di lokasi kejadian mengatakan, kecelakaan beruntun menyebabkan 7 orang menjadi korban. Tiga diantaranya meninggal dunia, sedangkan 4 orang mengalami luka ringan.

“Kecelakaan melibatkan tiga kendaraan bermotor yakni truk tronton, truk pengangkut sampah, dan sepeda motor. Korban terindentifikasi 3 orang meninggal, dan 4 orang mengalami luka ringan,” ujarnya kepada UNGARANNEW.COM, Sabtu (16/1/2020).

Menurut Kapolres seluruh korban sudah dibawa ke RSU Ken Saras. Sementara ini pihaknya masih melakukan pengaturan lintas agar kembali normal dan upaya mengevakuasi truk tronton yang menabrak rumah warga.

“Sementara itu yang bisa kami sampaikan, saat ini kita masih melakukan pengaturan lalu lintas dan pemeriksaan lokasi kejadian,” pungkasnya.

Berdasarkan pantauan di lokasi kejadian, truk tronton mengalami ringsek bagian depan, dan kedua roda bagian depan bengkok. Diduga selain menabrak truk sampah dan motor, truk tronton juga menabrak bagian depan rumah warga. Terlihat sebanyak lima bangunan rusak, diantaranya 2 rumah warga, 2 ruko, dan 1 bangunan kos-kosan.

Salah satu saksi yang mengetahui kejadian, Dian (45) warga Bawen mengatakan, truk tronton meluncur kencang dari atas tanjakan Hortimart Bawen ke arah Ungaran, diduga mengalami rem blong. Baca Juga: Bus Rem Blong Tabrak 2 Mobil dan 3 Motor di Bandungan, Warga Doplang Bawen Tewas

“Awalnya truk menabrak motor Revo, untungnya motor terguling ke kiri, korbannya hanya mengalami luka ringan bagian kepala. Kemudian menabrak truk sampah dengan keras hingga truk sampah terguling,” tuturnya kepada UNGARANNEWS.COM di lokasi kejadian.

Truk tronton terus melaju di sisi kiri jalan hingga menabrak bagian depan rumah warga. Laju truk baru terhenti setelah menabrak tembok pembatasan kos-kosan. Naasnya, saat truk sampah terguling 4 pekerja sampah yang berada di atas truk jatuh terpental. Bahkan, dua pekerja diantaranya terpental hingga keluar jalur ke arah Semarang-Solo.

“Dua pekerja yang jatuh di lokasi meninggal dunia, sedangkan 2 pekerja yang terpental keluar jalur satu diantaranya meninggal. Kondisi sopir dan kernet truk selamat,” ungkapnya.

Hingga saat ini masih dilakukan olah lokasi kejadian dan proses evakuasi truk tronton. Akibatkan kejadian sempat membuat kemacetan hingga di pertigaan Bawen. Lalu lintas berangsur normal setelah truk sampah yang terguling di tengah jalur Solo-Semarang berhasil dievakuasi.

Kepala Bidang Kelestarian Lingkungan Hidup DLH Kabupaten Semarang, Budi Santoso ketika dikonfirmasi UNGARANNEWS.COM membenarkan ketiga korban meninggal merupakan pekerja DLH, saat ini ketiga korban sudah dibawa ke rumah duka masing-masing.

“Ya benar, kami keluarga besar DLH Kabupaten Semarang turut berduka cita atas,” ujarnya.

Adapun identitas ketiga korban meninggal, yakni Joko Sucipto (44) warga Trucuk Rt 10 RW 05 Mandong Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Sutejo (43) seorang PNS warga Sipete RT 02 RW 04 Kalongan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jumingan (46) seorang PNS warga Sipete RT 02 RW 04 Kalongan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Masing-masing korban mengalami luka parah di bagian kepala dan patah tulang. (abi/tm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here